Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Prabowo-Gibran Punya Program Andalan EBT, Perbanyak Sumber Bioetanol

Program andalan dari Prabowo-Gibran untuk transisi energi bersih ini adalah memperbanyak sumber-sumber bioetanol

11 Januari 2024 | 08.10 WIB

Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari 2024. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Perbesar
Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari 2024. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Drajad Wibowo mengatakan Prabowo-Gibran memiliki program andalan di bidang energi baru terbarukan (EBT). Salah satunya memperbanyak sumber-sumber bioetanol—teknik fermentasi biomassa atau bahan organik dari tanaman dan digunakan sebagai energi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kalau ditanyakan program andalan dari Prabowo-Gibran untuk transisi energi bersih ini adalah kami akan memperbanyak sumber-sumber bioetanol,” ujar dia dalam acara daring bertajuk Diskusi Media: Meneropong Bioenergi di Tangan Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 pada Rabu, 10 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menurut Drajad, sejak 2010 diberbagai kesempatan Prabowo kerap menyampaikan soal perlunya bioetanol sebagai sumber energi di Indonesia, di antaranya mengambangkan bioetanol dari singkong dan tebu.

“Ini sudah sering dikatakan Pak Prabowo sejak beliau mulai terjun di politik, singkong dan tebu sekaligus menuju kemandirian komoditas gula,” ucap Drajad. “Ini memang salah satu program favorit beliau.”

Dia mengatakan bahwa Prabowo-Gibran akan meneruskan transisi energi yang sudah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo alias jokowi agar lebih komprehensif. Calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) nomor urut 2 itu di antaranya akan mendorong listrik tenaga uap yang berkeadilan dan keberimbangan serta penggunaan bahan bakar nabati untuk transportasi.

Selanjutnya: Kemudian, Prabowo juga akan mengkonversi batu bara....

Kemudian, Prabowo juga akan mengkonversi batu bara untuk meminimalisir polusi, mengembangkan energi sesuai dengan potensi masing-masing daerah. Contohnya energi hijau alternatif seperti air, angin, matahari, gelombang laut, dan panas bumi.

“Kemudian kami juga ingin menggenjot pengembangan kendaraan listrik. Jadi semuanya sudah kami siapkan,” tutur Drajad.

Direktur Eksekutif Traction Energy Asia Tommy Pratama mengatakan transisi energi ke energi yang rendah karbon menjadi sangat penting karena krisis iklim sudah di depan mata. Namun, dalam melakukan peralihan tersebut, Indonesia harus bisa mengembangkan potensi sumber daya alam yang ada di dalam negeri. “Kami harus beralih,” ucap dia.

Menurut Tommy, dalam Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2023 atau Conference of the Parties 28 (COP-28) yang menghasilkan komitmen net zero emission di sektor energi dan juga transportasi. Namun, kata dia, hasilnya agak mengecewakan karena belum mengikat atau tidak menjadi kewajian bagi masing-masing negara peserta untuk aktif dan agresif mengurangi emisi gas rumah kaca. 

“Memang mereka harus melaporkan upaya pengurangan emisi tapi sifatnya tidak mandatori atau sifatnya sukarela,” tutur Tommy.

Komitmen tersebut salah satunya bisa dilakukan dengan transisi menggunakan bahan bakar bioenergi atau biofuel dan biomassa. “Semua upaya atau komitmen ini walaupun bukan komitmen yang wajib dilakuka,  tapi menjadi upaya untuk mengurasi gas rumah kaca di tingkat global,” kata Tommy.

M. Khory Alfarizi

Alumnus Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat. Bergabung di Tempo pada 2018 setelah mengikuti Kursus Jurnalis Intensif di Tempo Institute. Meliput berbagai isu, mulai dari teknologi, sains, olahraga, politik hingga ekonomi. Kini fokus pada isu hukum dan kriminalitas.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus