Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

Rugi BUMN Farmasi

Anggota holding BUMN farmasi, Kimia Farma dan Indofarma, merugi. Seperti apa kondisi keuangan mereka?

4 Juni 2024 | 00.00 WIB

Rugi-BUMN-Farmasi
Perbesar
Rugi-BUMN-Farmasi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ANGGOTA holding BUMN farmasi masih mengalami kerugian. Kondisi ini anomali di tengah moncernya kinerja perusahaan farmasi lain. Industri kimia, farmasi, dan obat tradisional bahkan menyumbang devisa besar pada 2023 dengan pertumbuhan ekspor sebesar 8,78 persen dibanding 2022 dengan nilai ekspor US$ 543,7 juta.

PT Kimia Farma Tbk, misalnya, mencatat kerugian secara konsolidasi sebesar Rp 1,82 triliun pada 2023. Adapun Badan Pemeriksa Keuangan menemukan indikasi pidana dalam laporan pengelolaan keuangan PT Indofarma Tbk, anak perusahaannya, dan instansi terkait tahun 2020 hingga 2023 yang merugikan negara Rp 371,83 miliar.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Vindry Florentin

Lulus dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran tahun 2015 dan bergabung dengan Tempo di tahun yang sama. Kini meliput isu seputar ekonomi dan bisnis. Salah satu host siniar Jelasin Dong! di YouTube Tempodotco

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus