Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kesehatan jantung sangat penting untuk menjaga kualitas hidup. Selain menjaga pola makan dan rutin berolahraga, memilih minuman yang tepat dapat membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular atau jantung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Beberapa jenis minuman diketahui memiliki manfaat untuk menurunkan tekanan darah, mengurangi kolesterol jahat (LDL), dan melindungi pembuluh darah yang berkaitan dengan kesehatan jantung. Lantas, apa saja minuman tersebut?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Susu Tanpa Rasa
Susu tanpa rasa dapat menjadi bagian dari pola makan yang menyehatkan jantung. Dikutip dari Heart Foundation, susu tanpa rasa tidak meningkatkan atau menurunkan risiko penyakit jantung, tetapi dapat menjadi sumber kalsium, protein, dan mineral lainnya yang penting.
Susu, yoghurt, dan keju tanpa rasa dapat menjadi bagian dari pola makan yang menyehatkan jantung, tetapi bagi orang dengan kolesterol tinggi, disarankan untuk memilih produk rendah lemak.
2. Susu Nabati
Sebagian orang tidak minum susu sapi karena alergi atau intoleransi. Sebagian orang memilih untuk tidak minum susu sapi karena alasan kesehatan atau alasan pribadi. Jika memilih untuk tidak mengonsumsi produk susu, penting untuk mengonsumsi makanan lain yang mengandung kalsium, dan ini dapat mencakup susu nabati.
Susu nabati dapat dikonsumsi tanpa atau lebih sedikit tambahan gula. Susu nabati berasal dari berbagai sumber termasuk kacang-kacangan, kacang pohon, biji-bijian, dan sereal. Beberapa susu nabati meliputi susu kedelai, susu almond, susu beras, dan susu gandum
3. Cokelat
Dikutip dari Verywell Mind, cokelat pada dasarnya adalah kakao dalam bentuk paling murni. Tak hanya rasanya yang lezat, tetapi asupan kakao atau kakao dalam jumlah sedang juga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Sebuah studi observasional dari Denmark menemukan bahwa konsumsi kakao atau makanan yang mengandung kakao antara satu hingga tiga kali sebulan dikaitkan dengan penurunan risiko terkena fibrilasi atrium (AFib) hingga 10 persen.
4. Teh
Teh dapat dimasukkan dalam pola makan yang menyehatkan jantung. Teh penuh dengan senyawa yang menyehatkan jantung, seperti katekin dan polifenol yang dapat bekerja untuk melawan peradangan .
Perhatikan campuran minum teh Anda, dan kurangi gula tambahan seminimal mungkin. Teh hijau memiliki kadar kafein yang lebih rendah daripada teh hitam, tetapi keduanya perlu dipertimbangkan jika Anda sensitif terhadap kafein atau mengonsumsi obat yang berinteraksi dengan kafein.
5. Jus Beri
Buah beri seperti stroberi, blueberry, rasberi, dan blackberry merupakan sumber antioksidan yang baik. Antioksidan bekerja untuk melawan oksidasi dan dapat membantu melindungi terhadap penyakit jantung dan penyakit kronis lainnya .
Sebuah penelitian kecil menemukan bahwa mengonsumsi 200 gram blueberry setiap hari dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan meningkatkan fungsi pembuluh darah secara keseluruhan. Namun, belum jelas apakah mengonsumsi blueberry dapat menurunkan detak jantung. Untuk menjaga agar jus beri Anda tetap bergizi, pilihlah jus beri segar dan hindari penambahan gula.
Pilihan Editor: 5 Minuman yang Baik untuk Pencernaan