Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

6 Penyakit yang Kerap Berjangkit di Musim Hujan

Banyak bakteri dan virus penyakit yang berkeliaran ketika musim hujan tiba, diantaranya diare, malaria, DBD, dan influenza.

9 Desember 2022 | 10.10 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Musim hujan kian intens di sebagian besar wilayah Indonesia. Hal itu setelah ditandai musim pancaroba yang merupakan musim pergantian setelah musim panas yang kering. Pada musim hujan, ketika suhu turun dan kelembaban naik membuat virus dan bakteri lebih mudah berkembang sehingga bisa memunculkan aneka penyakit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut 6 penyakit yang sering terjadi di musim hujan, dilansir dari Odomos:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Demam Berdarah

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang umum terjadi di musim hujan, karena pada musim ini adalah waktu yang tepat bagi nyamuk untuk berkembang biak. Jenis nyamuk yang menyebabkan DBD adalah nyamuk harimau. Biasanya gejala dari penyakit DBD ini adalah demam tinggi, pembengkakan kelenjar getah bening, ruam, sakit kepala, dan hipersensitivitas.

2. Malaria

Sama seperti DBD, malaria juga menjadi penyakit yang paling umum terserang pada musim hujan, karena air yang tersumbat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Gejala dari penyakit ini adalah demam tinggi, sakit badan, tubuh menggigil, berkeringat, dan anemia berat.

Baca : Potensi Cuaca Ekstrem di Akhir Tahun Pemprov DKI Kaji Penerapan WFH

3. Kolera

Kolera adalah penyakit yang disebabkan oleh makanan dan minuman yang terkontaminasi, selain itu sanitasi yang buruk juga menjadi penyebab penyakit ini. Biasanya pada musim penghujan, keadaan menjadi lebih lembab sehingga jamur lebih mudah berkembang. Gejala paling umum dari kolera adalah tekanan darah rendah, lebih sering haus, kram otot, detak jantung cepat, dan hilangnya elastisitas kulit.

4. Penyakit Tipus

Penyakit tipus atau tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh makanan dan minuman yang terkontaminasi. Gejalanya adalah demam tinggi yang berkepanjangan, sakit perut, sembelit, sakit kepala, dan muntah-muntah.

5. Influenza

Penyebab utama dari penyakit influenza adalah karena perubahan cuaca dan fluktuasi suhu yang terjadi pada musim penghujan. Influenza dapat menular, sehingga harus selalu berhati-hati ketika berpindah dari satu orang ke orang yang lainnya. Gejalanya adalah demam, otot sakit, berkeringat, sakit kepala, hidung tersumbat, dan sakit tenggorokan.

6. Diare

Diare juga menjadi salah satu penyakit yang sering terjadi di musim hujan. Biasanya diare disebabkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang tidak higienis. Dan gejala utama dari diare adalah kotoran encer, kram perut, demam, kembung, mual, dan darah di tinja.

Itulah 6 penyakit yang sering muncul ketika musim hujan.

FANI RAMADHANI
Baca juga : 5 Rekomendasi Wedang Ronde di Jakarta untuk Penghangat Tubuh Saat Hujan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus