Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kabar beras berkutu yang diterima warga Bangkalan, Madura beberapa hari lalu menarik perhatian publik. Menko Muhadjir sampai menanyakan kejadian tersebut kepada Mensos Risma, dan Wakil Gubernur Emil dardak sidak ke lapangan dan menemui beras tak layak konsumsi itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Masalahnya, apa penyebab beras berkutu? Beras dapat dihinggapi kutu apabila penyimpanannya dilakukan secara asal-asalan. Meski kutu beras adalah serangga tidak beracub, tidak berbahaya dan tidak menggigit manusia. Tetapi dengan adanya kutu beras dalam makanan membuat kita risih dan ingin untuk menghilangkannya. Kutu beras juga dapat menurunkan kualitas beras.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut cara menghilangkan kutu beras secara alami dan ampuh dari berbagai sumber:
- Jemur di Bawah Matahari
Cara menghilangkan kutu beras yang paling mudah adalah dengan menjemurnya di bawah terik sinar matahari. Tuang beras yang ingin digunakan ke dalam wadah lebar ataupun koran, lalu ratakan seluruhnya. Jemur beras di tempat yang terkena sinar matahari, pastikan sinar matahari sedang terik-teriknya, sekitar pukul 11-14 siang. Pastikan di sekitar tempat menjemur beras tidak lembab atau pun basah. Jemur beras kurang lebih selama 15 menit atau hingga kutu keluar dari beras.
- Daun Salam.
Studi yang dilakukan oleh Jouda Mediouni Ben Jema berjudul “Insecticidal activities of essential oils from leaves of Laurus nobilis L. from Tunisia, Algeria and Morocco, and comparative chemical composition” menyebutkan bahwa daun salam dapat digunakan sebagai pengusir serangga alami untuk membasmi kutu beras.
Daun ini cukup terjangkau dan tersedia dalam satu ikat banyak di pasar, dan supermarket. Beli beberapa lembar daun salam dan letakkan langsung di dapur atau lemari dapur dan laci sebagai cara menghilangkan kutu beras secara alami. Aroma yang dikeluarkan oleh daun salam berfungsi sebagai cara alami untuk membasmi kutu beras dan banyak serangga dapur lainnya.
- Cengkeh
Dengan mecampurkan cengkeh ke dalam butiran beras kutu beras dapat dicegah. Seperti daun salam, cengkeh juga memiliki aroma yang tidak disukai kutu. Namun, cara menghilangkan kutu beras yang satu ini agak berisiko karena bisa mengubah rasa dan kualitas beras. Untuk menghindari hal ini, Anda dapat meletakkan cengkeh di wadah terpisah dan letakkan di tengah butiran beras. Hal ini juga memudahkan ketika mengambil cengkeh saat kutu sudah keluar dari beras.
- Cuka
Anda dapat menyemprotkan cuka murni ke kutu beras yang masih hidup untuk membunuhnya, lalu biarkan hingga ia tak berdaya. Hati-hati menyemprot di dekat makanan karena rasa cuka akan mengubah rasa makanan itu. Cuka paling baik digunakan untuk tujuan pembersihan, seperti membersihkan barang-barang, serta hama-hama kecil seperti kutu beras.
- Air Sabun
Anda dapat membuatnya sendiri di rumah dengan mencampurkan 1 gelas air dengan 8-12 tetes sabun cuci piring. Aduk bersama lalu masukkan ke dalam botol semprot. Semprotkan larutan langsung ke kutu beras yang Anda temui atau gunakan untuk membersihkan produk lainnya yang dihinggapi hama. Campuran tersebut akan membunuh kumbang, larva, dan telur kutu beras. Dengan demikian, beras berkutu tak akan pernah dijumpai.
NAUFAL RIDHWAN ALY