Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Cara Membedakan Kanker Kulit dengan Bercak Biasa

Kanker kulit awalnya menyerupai bercak atau thai lalat biasa sehingga kadang-kadang tidak diketahui. Ini cara membedakannya.

8 Juli 2019 | 10.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Deteksi kanker kulit. Kredit: Great Lakes Ledger

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker kulit tergolong jarang terjadi pada orang Indonesia yang kulitnya cenderung gelap. Meski demikian, kanker jenis ini sangat menakutkan karena keganasannya. Ditambah lagi, gejala awalnya menyerupai bercak atau tahi lalat di kulit sehingga sering sulit diketahui. Apa saja yang membedakan kanker kulit ini dengan tahi lalat?

Baca juga: Kanker Kulit: Belum Ada Obat Ampuh, Begini Solusi Ahli

Ada beberapa jenis bintik di kulit yang mesti Anda kenali. Dilansir dari Mirror.co.uk, berikut beberapa jenis yang paling sering ditemui beserta ciri-cirinya.

1. Bercak karena usia

Seiring dengan pertambahan usia, akan muncul bercak atau bintik-bintik cokelat di permukaan kulit. Bintik-bintik penuaan ini terjadi karena kelebihan pigmen atau melanin. Bercak ini bukan disebabkan oleh sinar matahari, melainkan terjadi secara alami.

Biasanya bintik ini berwarna cokelat muda sampai hitam. Teksturnya seperti kulit, tidak lebih kasar atau menonjol. Jenis bintik seperti ini tidak memerlukan perawatan khusus.

2. Solar keratosis / actinic keratosis

Bercak ini berwarna cokelat, merah  muda, merah, atau senada dengan kulit. Kadang-kadang bersisik atau berkerak. Bercak ini tumbuh datar kadang-kadang sedikit menonjol.

Penyebab bercak ini adalah paparan sinar matahari. Itu sebabnya, bercak ini muncul di area kulit yang terbuka seperti wajah, tangan, kulit kepala, atau bahu. Bercak ini cenderung tidak berbahaya, tapi bisa pula berkembang jadi kanker kulit.

3. Bintik Hutchinson

Inilah salah satu tumor ganas pada kulit. Bintik Hutchinson terlihat seperti bercak yang muncul karena pertambahan usia, tetap warnanya lebih gelap cenderung hitam dan bisa berdarah. Kebanyakan disebabkan oleh paparan ultraviolet dan sering memudar di musim dingin. Pertumbuhan bercak ini lambat. 

4. Penyakit Bowen

Ini juga merupakan jenis kanker. Awalnya, kanker ini berupa bercak kulit berwarna merah dan bersisik. Rasanya gatal dan bisa berdarah jika digaruk. Biasanya ini tumbuh lambat, tapi jika dibiarkan akan berubah menjadi kanker ganas.

5. Karsinoma sel skuamosa

Ini adalah bentuk kanker kulit yang paling umum kedua. Anda bisa mengenalinya dari bentuknya yang berupa benjolan kecil di kulit dan bersisik. Benjolan ini mudah terkikis. Kanker jenis ini tidak seganas melanoma, tapi butuh perawatan serius. Biasanya pengobatan dilakukan dengan prosedur non invasif, termasuk menggunakan kemoterapi tropical.

Baca juga: Menantu Hatta Rajasa Meninggal Dunia, Intip Macam Kanker Kulit

6. Karsinoma sel basal

Dibandingkan dengan kanker kulit lain, ini adalah yang paling umum. Karsinoma sel basal ditandai dengan munculnya bercak atau seperti tahi lalat yang menonjol, kadang-kadang berupa bercak berwarna merah bersisik. Metode perawatannya sama dengan karsinoma sel skuamosa.

MIRROR.CO.ID | MEDICINE.NET 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus