Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Daftar Kuliner Aneh di Dunia, Ada Embrio Bebek hingga Tarantula

Di berbagai belahan dunia, ada ragam kuliner yang dinilai tak biasa bagi sebagian orang.

17 Januari 2021 | 15.14 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tarantula keluar dari rumahnya di hutan Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah. Tempo/Francisca Christy Rosana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Saat berkunjung atau liburan ke suatu daerah, kurang lengkap jika Anda tak mencicip kuliner khas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di berbagai belahan dunia, ada kuliner yang dianggap tak biasa atau aneh bagi para pelancong tapi justru menarik. Dilansir dari Tinggly, di sejumlah tempat ada ragam kuliner aneh yang mungkin ingin Anda cicip.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Balut

Balut adalah embrio bebek, berumur sekitar 2 sampai 3 minggu. Embrio bebek ini direbus dan dimakan dalam cangkangnya.

Saat memakannya, Anda bisa merasakan kerenyahan paruh dan kaki kecil. Untungnya belum ada bulu di bebek yang masih berada di dalam cangkangnya itu.

Makanan ini dianggap makanan lezat di negara-negara seperti Laos, Kamboja, dan di Filipina. Beberapa penjual makanan kaki lima benar-benar menyajikannya mentah-mentah.

Rocky Mountain Oysters

Meski disebut oysters, kuliner ini bukanlah tiram. Rocky Mountain Oysters adalah testis banteng goreng, makanan favorit di antara koboi dan sering disajikan di acara rodeo di Amerika Serikat. Anda akan membutuhkan banyak bir untuk menghilangkan rasanya dari mulut Anda.

Roadkill

Seorang mantan pegawai negeri Inggris bernama Arthur Boyt memiliki kebiasaan menghentikan mobilnya setiap kali dia melihat hewan mati di jalan kemudian memasaknya untuk makan malam ketika dia sampai di rumah. Selama 50 tahun melakukannya, dia mengaku tidak pernah sakit sekalipun, bahkan ketika dagingnya berwarna hijau seiring bertambahnya usia.

Dia menulis buku tentang pengalamannya, termasuk resep dan menceritakan kisah tentang bagaimana dia pernah memasak labrador yang malang dan bagaimana rasanya sangat mirip dengan daging domba.

Pesta Karnivora

Restoran paling terkenal di Kenya, Restoran Carnivore menawarkan makanan yang dikenal sebagai Beast of a Feast. Di tempat ini, pelanggan akan mendapati sajian burung unta, jerapah hingga bahkan buaya.

Otak Domba

Otak domba kini menjadi makanan relatif umum di Inggris, karena murah dan membawa manfaat nutrisi. Tapi Anda masih bisa memakan otak domba, babi, sapi, kuda, kambing dan ayam, di negara-negara seperti Turki, Cina, India dan Bangladesh.

Fugu

Fugu adalah ikan buntal yang terkenal karena reputasinya yang mematikan. Perlu seorang koki profesional dan terlatih untuk menyajikan ikan buntal yang aman disantap.

Setiap tahun puluhan orang dirawat di rumah sakit, dan beberapa meninggal, setelah melakukan kesalahan.

Tarantula Goreng

Hewan ini mungkin ditakuti oleh sebagian orang karena gigitannya bisa menyebabkan masalah kesehatan. Namun di Kamboja, Tarantula sering digoreng dengan saus cabai dan jeruk nipis.

Yang paling menyeramkan, saat disajikan di atas piring, hewan itu tampak berdiri berjongkok dengan delapan kaki, seolah hendak menerkam

Sannakji

Makanan yang ada di Korea ini adalah makanan Asia lainnya yang menghadirkan bahaya besar bagi siapa pun yang memakannya, bukan karena racun, tetapi karena tersedak.

Sannakji adalah gurita hidup. Gurita yang masih hidup dipotong dengan yangtentakelnya masih bergerak.

Tong Zi Dan

Tong Zi Dan adalah makanan teraneh yang berasal dari Cina dan biasanya hanya dapat Anda temukan di Provinsi Dongyang. Ini adalah telur ayam rebus yang menggunakan air seni anak perawan praremaja.

Pedagang di sana membayar anak laki-laki itu untuk mengambil kencing di dalam ember, lalu merebus telur sepanjang hari di dalam cairan itu, sebelum disajikan.

Durian

Buah ini umum di seluruh Asia Tenggara. Sebagian besar penduduk setempat menganggapnya lezat. Sementara orang yang lain berpikir baunya seperti limbah mentah.

Kuliner buah ini disebut memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, tetapi para ahli menyarankan bahwa memakannya sambil minum bir adalah ide yang sangat buruk, karena dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan yang parah.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus