Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Lebih Jauh Soal Cacar Monyet dan Cara Penyebarannya

Keputusan itu berasal dari wabah cacar monyet saat ini yang tumbuh menjadi lebih dari 16.000 kasus yang dilaporkan dalam 75 negara dan wilayah.

23 Oktober 2023 | 02.00 WIB

Ilustrasi Virus Monkeypox atau Cacar Monyet. newscientist.com
Perbesar
Ilustrasi Virus Monkeypox atau Cacar Monyet. newscientist.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 23 Juli 2022, Direktur Jenderal World Health Organization (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan bahwa wabah cacar monyet merupakan “public health emergency of international concern (PHEIC)”.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Keputusan ini berasal dari wabah cacar monyet saat ini yang tumbuh menjadi lebih dari 16.000 kasus yang dilaporkan dalam 75 negara dan wilayah. Kasus ini juga telah menyebabkan lima kematian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari Medical News Today, cacar monyet atau Monkeypox (Mpox), adalah virus zoonosis, yang berarti berpindah dari hewan ke manusia. Beberapa hewan yang dapat membawa cacar monyet adalah berbagai spesies monyet, tikus raksasa-pouched, dormice Afrika, dan jenis tupai tertentu.

Penyakit ini termasuk dalam genus virus Orthopoxvirus, yang juga termasuk cacar. Karena itu, gejalanya mirip, tetapi tidak separah cacar. Dokter medis menemukan kasus pertama cacar monyet pada tahun 1958.

Para peneliti mencatat kasus manusia pertama cacar monyet pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo. Sejak itu, 11 negara Afrika telah melaporkan kasus yang sama.

Dilansir dari Healthline, mpox menyebar melalui kontak langsung dengan virus mpox melalui zat-zat seperti darah, cairan tubuh, lesi kulit atau lendir, tetesan pernapasan, atau kontak manusia-ke-manusia. Virus ini juga dapat menyebar melalui kontak dengan benda, kain, atau permukaan yang mengandung virus mpox.

Orang yang sedang hamil juga dapat menularkan virus ke janin mereka melalui plasenta. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), virus mpox juga dapat menyebar melalui kontak intim, seperti:

- Memeluk, memijat, atau berciuman
- Hubungan oral, anal, atau vagina
- Menyentuh alat kelamin atau anus seseorang dengan virus mpox
- Kontak tatap muka yang berkepanjangan
- Menyentuh benda saat berhubungan seks yang mengandung virus mpox, seperti tempat tidur, handuk, atau mainan seks

Sementara itu, transmisi virus cacar monyet ini juga dapat terjadi melalui gigitan dan goresan dari hewan dengan infeksi mpox atau memakan daging hewan dengan infeksi mpox.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus