Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Donatella Versace lahir di 2 Mei 1955 di Reggio Calabria, Italia. Ia merupakan salah satu orang yang cukup berperan dalam sepak terjang brand fashion dunia yaitu Versace.
Masa Muda Donatella Versace
Dilansir dari Britannica, Donatella Versace dilahirkan sebagai anak terakhir dari empat bersaudara. Kakak perempuannya, Tina, meninggal karena infeksi tetanus pada usia 12 tahun, meninggalkan Donatella, Santo, Dan Giovanni (kemudian Gianni) untuk meneruskan nama Versace.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gianni, anak tertua kedua, memulai karir di dunia fashion dengan pindah ke Milan di 1972. Tahun berikutnya, Donatella mulai belajar bahasa asing di Florence. Dalam studinya, ia belajar menjadi guru, tetapi karena seringnya ia berkunjung ke Milan untuk membantu Gianni, ia mulai tertarik dengan dunia fashion dan berkarir di industri fashion.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Latar belakang desain dan fashion cukup kental di keluarganya terutama sang Ibu yang memiliki bisnis penjahitan. Donatella dan Gianni belajar mendesain dari ibu mereka yang memiliki bisnis penjahitan. Dalam wawancara dengan The New Yorker ia sempat menyinggung tentang masa kecilnya. "Saya sangat manja. Saya adalah gadis kecil dengan pakaian terbaik di kota," ujar Donatella.
Campur Tangan Donatella di Versace
Gianni kemudian mendirikan Versace di Milan pada 1978, Donatella menjabat sebagai wakil presiden. Dari tahun 1978 hingga 1997, Donatella bertindak sebagian besar sebagai tangan kreatif dan kritikus kakaknya, Gianni. Dalam rasa hormat untuk dirinya, sang kakak merilis lini parfum Versace yang diberi nama Blonde pada 1995.
Perubahan keadaan terjadi di tanggal 15 Juli 1997, Gianni ditembak dan dibunuh di luar rumahnya di Miami Beach oleh pembunuh berantai Andrew Cunanan. Kekosongan pimpinan, membuat Donatella mengambil alih dan berperan menjadi kepala desainer dan wakil presiden dewan.
Ia memperoleh saham sebesar 20 persen dan putrinya Allegra Versace Beck menerima 50 persen. Saudara laki-laki Donatella, Santo, menerima sisa 30 persen, dan putranya, Daniel Paul Beck, tidak menerima apa pun setelah kematian Gianni.
Sebagai kepala Desainer, Versace memajukan citra Perusahaan melaui keterampilan membangun relasi dan hubungan serta meluncurkan desain-desain yang mengutamakan rasa percaya diri. Setelah kematian saudara laki-lakinya, dia secara signifikan meningkatkan eksposur perusahaan di dunia dengan gencar melakukan upaya periklanan di Eropa dan AS dengan memasang wajah Madonna, Jennifer Lopez, Lady Gaga, Beyonce dan nama-nama besar lainnya untuk disandingkan dengan produk-produk Versace.
Arah Baru Versace di Tangan Donatella
Setelah kematian sang kakak, Donatella harus segera menemukan pembaruan desain yang mengharuskankannya melepaskan diri Versace dari inspirasi dan gaya Gianni yang merupakan tantangan yang cukup besar bagi dirinya.
Dia berusaha agar Versace menjadi bagian dari dirinya, usahanya ini membuahkan hasil yang manis, pujian dari kritikus membanjiri karya-karyanya terutama di pakaian Wanita. Hasil arahan dari dirinya menjadikan gaun hijau yang dikenakan oleh Lopez pada upacara Grammy Awards di 2000, dianggap sebagai karya klasik dalam sejarah mode.
Donatella juga melebarkan sayap Versace dengan berkolaborasi dengan berbagai brand untuk menggaet konsumen baru, termasuk dengan bekerjasama pada produsen mobil Lamborghini di tahun 2006 dan jaringan salah satu brand fast fashion H&M di 2011. Bidang real estate juga dijajaki dengan membuka hotel mewah Palazzo Versace di Australia dan hotel kedua di Dubai.
Selama bertahun-tahun, perubahan kepemilikan dan manajemen perusahaan semakin tidak melibatkan keluarga Versace dalam kendali brand ini. Dilansir dari Bussines of Fashion, Perusahaan Versace diakuisisi oleh Michael Kors Holdings yang sekarang berganti nama menjadi Capri Holdings dengan nilai US 2,1 miliar dollar. Donatella Versace dan keluarganya sekarang memiliki saham grup senilai US 176 juta dollar.
VOGUE | BIOGRAPHY | THE GUARDIAN
Pilihan editor: Anne Hathaway Tampil Glamor dengan Gaun Versace Emas dan Perak Saat Menghadiri Pameran Bulgari