Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Temanggung - Taman Pengayoman di belakang rumah dinas Bupati Temanggung, Jawa Tengah, telah direnovasi dan diresmikan oleh bupati pada Jumat, 5 Januari 2018. Kini taman itu dilengkapi 50 kios kuliner yang akan diisi oleh para pedagang kaki lima yang selama ini menempati kawasan Alun-Alun Temanggung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Temanggung, Pardiono di Temanggung, mengatakan luas Taman Pengayoman sekitar 6.000 meter persegi. Menurut dia, renovasi pembuatan los pedagang kuliner di taman ini menelan biaya Rp2,6 miliar. Dananya berasal dari APBD Kabupaten Temanggung 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kios kuliner ini dilengkapi dengan sarana air bersih, tempat mencuci piring, dan toilet. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM, Kabupaten Temanggung, Rony Nurhastuti, mengatakan ada 110 pedagang kaki lima yang selama ini berjualan di Alun-Alun Temanggung.
"Guna mengatasi kekurangan jumlah kios tersebut nanti operasional para pedagang akan dibagi menjadi dua shif, yakni pedagang pagi dan pedagang sore," kata dia. Pedagang pagi bisa berjualan pukul 04.00-16.00 WIB, sedangkan pedagang sore pukul 16.00-04.00 WIB.
Rony mengatakan kawasan ini akan menjadi sentral pedagang kreatif Taman Pengayoman. Bupati Temanggung, Bambang Sukarno,berterima kasih kepada pedagang kaki lima yang mau pindah dari Alun-Alun ke Taman Pengayoman.
ANTARA