Tidur Ngorok Pertanda Masalah

Jika Anda curiga anak-anak Anda punya perilaku bermasalah, coba amati kebiasaan tidur mereka sehari-hari. Bocah yang punya perilaku bermasalah, menurut hasil riset terakhir, sering mengalami tidur yang tak nyaman Penelitian digelar oleh tim yang dikomandani Ronald Chervin, ahli penyakit anak-anak dari Universitas Michigan, Michigan, Amerika Serikat. Tim periset mengamati 866 anak-anak usia 2-14 tahun, yang terlibat sebagai responden penelitian. Semua responden menjalani tes di Laboratorium Kelainan Tidur Michael S. Aldrich, Michigan, Amerika Serikat. Tes meliputi kualitas tidur, frekuensi dengkuran, volume udara saat bernapas sepanjang malam, susah bangun tidur, dan kondisi tubuh responden ketika terbangun. Hasilnya, seperti dilaporkan dalam jurnal Pediatrics edisi terbaru, tidur yang tak nyaman ternyata merupakan ?ciri khas? anak-anak bermasalah. Menurut catatan Chervin, poblem perilaku seperti hiperaktif, pemarah, pelupa, dan susah berkonsentrasi terjadi pada 30 persen responden yang mengorok saat tidur. Problem yang serupa hampir tidak terdeteksi pada responden yang tidurnya nyaman. Menurut Chervin, tidur yang tidak nyaman menandakan ada irama metabolisme tubuh yang kurang beres. Jika terus dibiarkan, ketidakberesan ini mempengaruhi kinerja sistem saraf dan sel-sel otak. Karena itu, Chervin menganjurkan agar para orang tua menyimak pola tidur anak-anak mereka. Jika ada yang tidak beres, segeralah minta bantuan kepada ahlinya.