Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Madura adalah sebuah pulau yang masuk wilayah administrasi Provinsi Jawa Timur. Pulau yang berada di sisi timur laut Pulau Jawa ini dikenal sebagai Pulau Garam. Madura memiliki banyak wisata, mulai dari wisata alam hingga budaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dirangkum dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan, Pemkab Sumenep, Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sampang, serta Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Pamekasan, berikut deretan objek wisata di Pulau Madura.
Daftar Tempat Wisata di Madura
1. Air Terjun Toroan
Air Terjun Toroan berada di Desa Ketapang Timur, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang. Keunikan dari air terjun ini adalah aliran air setinggi 12 meter yang bermuara ke lepas pantai di Laut Jawa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di sini, pengunjung juga bisa menikmati keindahan matahari terbenam sambil menikmati kuliner ikan bakar yang dijajakan warung di sekitarnya.
2. Api Tak Kunjung Padam
Api Tak Kunjung Padam terletak di Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan.
Api abadi ini menjadi salah satu daya tarik wisata pengunjung dari luar Pulau Madura. Meskipun disebut sebagai api tak kunjung padam, api akan padam saat hujan dan kembali menyala dengan sendirinya ketika reda.
3. Bukit Jaddih
Bukit Jaddih merupakan lahan bekas tambang kapur seluas 500 hektare. Daya tarik tempat wisata yang berada di Jakan, Socah, Kabupaten Bangkalan ini adalah pahatan di bukit kapur dan kolam buatan. Terdapat kolam bekas tambang yang airnya berwarna biru. Untuk mengelilingi kolam, pengunjung bisa menyewa rakit seharga Rp5.000.
4. Bukit Kapur Pelalangan Arosbaya
Selain Bukit Jaddih, Kabupaten Bangkalan juga memiliki areal bekas tambang kapur yang disulap menjadi salah satu destinasi wisata menarik. Bukit Arosbaya beralamat di Desa Berbeluk, Kecamatan Arosbaya. Keunikan dari Bukit Arosbaya adalah adanya kapur berwarna merah kecokelatan yang disebut sebagai “Bedel”.
5. Desa Aeng Tong-tong
Desa Aeng Tong-tong menjadi satu dari empat desa wisata di Jawa Timur yang berhasil masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata kategori Desa Wisata Terbaik pada 2022. Desa yang masuk wilayah administrasi Kabupaten Sumenep ini menjadi sentra penghasil keris terbesar di dunia.
6. Gili Iyang
Pulau Gili Iyang dinobatkan sebagai kawasan dengan oksigen terbaik di dunia nomor dua setelah Laut Mati, Jordania. Selain menawarkan kesegaran udaranya, Gili Iyang juga menyuguhkan beberapa atraksi wisata, seperti Teluk Kalompang, Pantai Ropet, dan Gua Maha Karya.
7. Gili Labak
Pulau Gili Labak terletak di sisi tenggara Pulau Poteran, pulau kecil lainnya di Madura. Pulau yang masuk wilayah administrasi Desa Kombang, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep ini menjadi salah satu destinasi bahari yang menarik. Di sini, pengunjung bisa melakukan olahraga air, seperti snorkeling dan selam.
8. Hutan Mangrove Kedatim
Hutan Mangrove Kedatim termasuk tempat wisata di Madura, tepatnya di Desa Kebundadap Timur, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.
Objek wisata ini diawali dari aksi cinta lingkungan yang diprakarsai pemuda desa setempat. Mereka menanami areal hutan mangrove menjadi rimbun dan mengembangkannya menjadi wisata alam sekaligus edukasi.
9. Hutan Mangrove Labuhan
Hutan Mangrove Labuhan masuk wilayah administrasi Desa Labuhan, Kecamatan Sepuluh, Kabupaten Bangkalan.
Di sini terdapat jembatan kayu sepanjang 350 meter yang dapat digunakan sebagai area berjalan bagi pengunjung yang ingin menyusuri hutan mangrove.
10. Kampung Kasur Pasir
Kampung Kasur Pasir adalah sebutan bagi Desa Legung Timur, Kecamatan Batang Batang, Kabupaten Sumenep. Bukan tanpa alasan, sebutan ini diberikan karena rata-rata penduduk desa tidur beralaskan pasir. Kampung Kasur Pasir masuk dalam nominasi 500 ADWI 2023.
11. Kota Tua Kalianget
Kota Tua Kalianget berada di Kabupaten Sumenep, Pulau Madura. Kawasan ini didirikan oleh VOC pada awal abad ke-18. Sejumlah bangunan bersejarah, seperti bekas benteng Belanda dan rumah-rumah bergaya arsitektur Eropa dapat dijumpai di Kota Tua Kalianget ini.
12. Makam Aermata Ebhu
Makam Aermatha Ebhu merupakan tempat peristirahatan terakhir bagi bangsawan Madura dari Wangsa Cakraningrat beserta kerabat dan abdi dalemnya.
Situs pemakaman yang dapat dijumpai di Jalan Raya Buduran Nomor 39, Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan ini memiliki sumber mata air yang diyakini dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit oleh masyarakat setempat.
13. Museum Keraton Sumenep
Museum Keraton Sumenep merupakan museum tipe C yang dikelola Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Sumenep.
Museum ini menempati bangunan di dalam kompleks Keraton Panembahan Sumolo yang dibandun pada masa pemerintahan Tumenggung Arya Nata Kusuma pada 1762.
14. Pantai Jumiang
Pantai Jumiang berlokasi di Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan. Pantai ini memiliki keindahan hamparan pasir putih dan gugusan tebing karang. Harga tiket masuk ke Pantai Jumiang sangat terjangkau, yakni Rp2.000 per orang.
15. Pantai Sambilangan
Pantai Sambilangan adalah salah satu tempat wisata di Madura, tepatnya di Desa Sambilangan, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan.
Pantai ini mempunyai daya tarik berupa mercusuar warisan Belanda yang berdiri pada 1879. Mercusuar setinggi sekitar 78 meter dan terdiri dari 17 lantai ini didirikan oleh ZM William III.
MELYNDA DWI PUSPITA
Foto 
