Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Jika anda memutuskan akhir tahun ini akan berlibur di Eropa, pertimbangkanlah melancong antara kota di benua biru itu dengan kereta api. Tentu saja ada pilihan lain, yakni dengan road trip,, atau naik pesawat. Namun, yang paling direkomendasikan adalah memanfaatkan moda kereta api. Mengapa?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mudah dijangkau.
Semua stasiun besar di Eropa, yang menghubungkan satu wilayah dan wilayah lain, terletak di jantung kota. Lokasi yang strategis memudahkan para turis buat menjangkau bagian penting dari kota yang disinggahi. Bahkan bisa dengan berjalan kaki dari hotel menuju stasiun. Karena itu, tak perlu repot-repot berkendara ke terminal bus atau bandara yang letaknya di pinggir kota. Cara ini, selain menghemat waktu dan tenaga, bisa menghemat pengeluaran selama liburan.
Nyaman tiada dua.
Entah berapa lama waktu perjalanan yang akan ditempuh menuju tempat tujuan, bepergian dari satu kota ke kota lain di Eropa memang paling nyaman pakai kereta. Gerbongnya luas. Jarak kursi pun tak terlampau rapat sehingga memungkinkan penumpang leluasa untuk bergerak. Ada bagasi besar yang disediakan sehingga saat duduk tak perlu memangku bawaan. Kalau bosan, bisa menyusuri gerbong atau kongko di restorasi.
Pengalaman mencicipi kecanggihan kereta besi.
Teknologi termutakhir memang diterapkan di gerbong-gerbong kereta kelas apa pun di Eropa. Misalnya koneksi Internet dengan kecepatan super cepat. Dengan demikian, tak perlu cemas kehilangan sinyal provider, meski sedang melintas di tengah hamparan sawah atau daerah-daerah pinggiran.
Merasakan nikmatnya menyatroni berbagai negara dalam waktu sekejap.
Menurut data yang dikeluarkan GoEuro awal 2016, menempuh perjalanan dari satu lokasi ke lokasi lain di Eropa dengan kereta api lebih cepat dibanding bepergian menggunakan pesawat. Hal itu berlaku setidaknya untuk sepuluh rute, di antaranya Brussels-Paris, Brussels-London, Brussels-Amsterdam, Brussels-Lyon, Brussels-Frankfurt, London-Paris, Barcelona-Madrid, Madrid-Sevilla, Roma-Milan, dan Dusseldorf-Amsterdam. Rata-rata menghemat waktu 1 jam.
Memanjakan mata dengan pemandangan yang memukau.
Kalau tujuan bepergian ke Eropa ialah liburan, maka paling sempurna bila perjalanan menyusuri tanah empat musim itu dilakukan menggunakan kereta. Sebab, pengalaman menyaksikan lanskap yang indah bakal didapatkan di sepanjang jalur “gerobak besi”. Glacier Express, Swiss, misalnya, kereta yang membawa penumpang dari Zermatt ke St. Moritz, akan melewati setidaknya 91 terowongan dan sekitar 250 jembatan.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
Berita lain: