Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bermain layang-layang sudah dilakukan banyak orang sejak zaman dulu. Aktivitas ini bukan hanya menjadi kegiatan rekreasi, di sejumlah tempat di dunia, layang-layang merupakan simbol perayaan kebudayaan. Bahkan banyak negara menggelar kompetisi layang-layang berkelas internasional, yang memamerkan keindahan dan keragamannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Karena dianggap penting dalam banyak kebudayaan, layang-layang memiliki perayaan khusus. Hari Layang-layang Internasional diperingati setiap 14 Januari yang biasanya bersamaan dengan pergantian musim di India. Perayaan hari layang-layang biasanya diramaikan dengan festival.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut beberapa festival layang-layang yang populer di dunia.
1. Ahmedabad, India
Setiap Januari, Ahmedabad menjadi surga bagi penerbang layang-layang. Festival Layang-layang Internasional ini diadakan bersamaan dengan Uttarayan, ketika matahari bergerak ke arah utara. Saat festival ini, langit menjadi hidup dengan layang-layang dari berbagai bentuk, ukuran, dan warna, yang diterbangkan oleh penduduk setempat dan peserta internasional. Festival ini diadakan di tepi Sungai Sabarmati.
2. Weifang, Cina
Weifang juga dikenal sebagai Ibu Kota Layang-layang Dunia. Festival layang-layang ini diadakan setiap tahun pada April. Acara ini menampilkan desain layang-layang yang rumit, termasuk naga, burung phoenix, dan makhluk-makhluk mistis. Weifang juga memiliki Museum Layang-layang Dunia, yang memamerkan warisan pembuatan layang-layang di wilayah tersebut.
Pada 2021, UNESCO menobatkan Weifang sebagai Kota Kreatif Kerajinan dan Seni Rakyat, dengan pembuatan layang-layang menjadi salah satu dari beberapa kerajinan tangan lokal yang terdaftar sebagai warisan budaya takbenda, di samping pemotongan kertas, ukiran biji persik, dan pencetakan balok kayu.
3. Bali, Indonesia
Festival Layang-layang Bali berlangsung antara bulan Juli dan Agustus. Beberapa desa berlomba menerbangkan layang-layang tradisional berukuran besar, seperti Janggan (layang-layang berekor panjang) dan Bebean (layang-layang berbentuk ikan), diiringi musik gamelan tradisional. Festival ini digelar untuk menghormati dewa-dewa Hindu, yang memohon berkah untuk panen yang baik.
Di Indonesia ada beberapa daerah lain yang menggelar festival layang-layang, seperti Yogyakarta yang biasanya berlangsung pada Juli dan Jakarta pada Juni - Juli.
4. Hua Hin, Thailand
Diadakan di Hua Hin, Festival Layang-layang Internasional Thailand ini merayakan budaya layang-layang tradisional negara tersebut. Festival ini memamerkan layang-layang dalam berbagai bentuk, termasuk burung dan hewan. Kompetisi dan pameran menyoroti kreativitas dan keterampilan yang terlibat dalam pembuatan layang-layang.
5. Berck-sur-Mer, Prancis
Berck International Kite Festival diadakan setiap tahun pada April, di pantai Berck-sur-Mer.
Festival layang-layang Prancis ini menarik ribuan pengunjung dan peserta dari seluruh dunia. Acara diramaikan dengan pertunjukan layang-layang tiup raksasa, balet layang-layang yang disinkronkan, dan lokakarya pembuatan layang-layang.
Pilihan Editor: Mari Bermain Layang-layang Purba Kaghati Kolope