Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada beragam festival digelar di Jepang, terutama saat perayaan musiman dan keagaman. Salah satunya adalah festival lentera, yang berlangsung sepanjang tahun. Festival ini berakar kuat pada tradisi dan komunitas, memberikan wawasan unik tentang budaya Jepang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jepang mulai mengenal lentera dari Cina pada periode Nara. Awalnya disebut kaitomoshi, terbuat dari kayu dan logam dan ditemukan di istana Kekaisaran dan kuil Buddha. Lentera Jepang modern menggunakan bahan seperti kertas washi, bambu, kayu, dan plastik, seperti dilansir dari Travel and Leisure Asia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cahaya lembut lentera menciptakan suasana tenteram, menawarkan rasa tenang dan refleksi. Setelah menyatu dengan tradisi dan budaya Jepang, lentera mewakili berbagai konsep positif. Seperti harapan, kedamaian, penghormatan terhadap leluhur (terutama saat Obon), nasib baik, kebahagiaan, dan kesucian. Selain itu, lentera juga dipercaya dapat mengusir kejahatan, menandai pergantian musim, dan membawa keinginan masyarakat.
Festival lentera Jepang diadakan sepanjang tahun dan diadakan di berbagai wilayah, di antaranya:
- Festival Lentera Ryukyu: Mulai 1 Desember 2024 hingga 31 Maret 2025.
- Festival Lentera Salju Miayma: Mulai pertengahan Desember 2024 hingga 1 Februari 2025.
- Festival Lentera Nagasaki: Mulai 29 Januari 2025 hingga 12 Februari 2025.
- Festival Lentera Nagano Zenkoji: Mulai 7 Februari 2025 hingga 11 Februari 2025.
- Festival Jalur Cahaya Salju Otaru 2025: Mulai 8 Februari 2025 hingga 15 Februari 2025.
- Festival Lentera Terapung Chidorigafuchi: Mulai 24 Juli 2025 hingga 25 Juli 2025.
- Festival Lentera Pantai Senshu 2025: Mulai awal Juli.
- Festival Lentera Langit Tanabata: Mulai awal Juli atau Agustus.
- Festival Nebuta Aomori 2025: Dari 2 Agustus hingga 7 Agustus.
- Festival Lentera Nara Tokae: Mulai 5 Agustus 2025 hingga 14 Agustus.-
Lentera Mengambang Hiroshima Toro Nagashi: Mulai 6 Agustus 2025.
- Festival Lentera Obon di dekat Sungai Sasebo: Mulai 15 Agustus 2025.
- Festival Lentera Lampu Laut Odaiba: Mulai awal Oktober 2025.
Kalau ingin melihat festival lentera ini bisa memeriksa situs web resmi terlebih dulu untuk mengetahui permbaruan. Berikut ini detail beberapa festival lentera paling populer di Jepang untuk inspirasi tambahan perjalanan berikutnya.
1. Festival Lentera Ryukyu
Tahun ini menandai peringatan 10 tahun Yomitan Night Lights Project (Festival Lentera Ryukyu). Festival ini diadakan di Desa Yomitan dan Kerajaan Murasaki Mura Ryukyu, Okinawa, mulai 1 Desember 2024 hingga 31 Maret 2025. Selain lentera kertas washi tradisional Jepang , wisatawanjuga akan menemukan lentera dan patung dari Vietnam dan Cina di sini.
2. Otaru Snow Light Path Festival 2025
Festival ini digelar di Terusan Otaru, Bekas Jalur Kereta Api Temiya, dan Desa Asarigawa Onsen di Hokkaido, [ada 8-15 Februari 2025. Setiap lentera di festival ini dibuat dengan tangan oleh warga setempat dan para relawan dengan penuh perhatian dan ketelitian. Festival ini dirayakan untuk menghargai nilai-nilai dan tradisi Jepang dari era Meiji, Showa, Taisho, dan Heisei di dunia yang terus berkembang. Dengan latar belakang bersalju, ratusan lentera yang berkedip-kedip menciptakan pemandangan yang indah.
3. Festival Lentera Terapung Chidorigafuchi di Tokyo
Taman Chidorigafuchi adalah salah satu lokasi terbaik di Tokyo untuk melihat bunga sakura. Festival lentera apung di taman ini digelar pada 24-25 Juli 2025. Sekitar 2.000 lentera apung dinyalakan dan dilepaskan di sepanjang parit. Lentera-lentera ini melambangkan harapan, keinginan, dan rasa syukur untuk tahun ini. Meskipun tiket masuk ke acara ini gratis, tapi ada penyewaan perahu dengan biaya dan reservasi khusus. Dilansir dari Japan Travel, wisawatan juga dapat menuliskan keinginan atau doai di atas lentera yang akan dilepaskan ke dalam air, senilai 1000 yen per lentera.
4. Festival Lentera Pantai Senshu
Festival lentera Taman Osaka Sennan Rinku akan berlangsung awal Juli. Setelah pukul 8 malam, lebih dari seribu lentera akan dilepaskan ke tepi pantai di Taman Osaka Sennan Rinku, disertai dengan pohon palem yang menyala. Acara ini bertujuan untuk menangkal energi negatif, mengundang keberuntungan, dan mempromosikan perdamaian dan pengampunan.
5. Festival Lampion Udara Tanabata
Ada dua cara untuk merayakan festival Tanabata di Jepang. Salah satunya adalah dengan menuliskan keinginan Anda pada selembar kertas tipis dan menggantungnya di cabang bambu; cara lainnya adalah dengan menghadiri Festival Lampion di Kyoto, Aichi, atau Fukuoka. Apa pun pilihannya, wisatawan akan terpesona oleh pemandangan indah lampion yang melayang di langit. Festival ini berlangsung awal Juli atau Agustus 2025 di Taman Olahraga Kizugawa Prefektur Kyoto, Kyoto.