Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

8 Nama Kota di Eropa Berasal dari Bahasa Arab

Nama sejumlah daerah di Eropa diketahui berasal dari bahasa Arab. Tersebar di Spanyol, Prancis, Portugal hingga Inggris.

11 Desember 2024 | 10.05 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ada ragam cerita dan latar belakang penamaan suatu tempat. Terkadang, asal usul nama daerah berasal dari entitas asing. Di Eropa misalnya, sejumlah tempat berasal dari kebudayaan Arab. Hal ini terlihat dari nama-nama kota di Eropa yang diadopsi dari Bahasa Arab. Bahkan, setidaknya 4.000 kata dalam bahasa Spanyol berasal dari bahasa Arab. Simak ulasan lengkapnya untuk mengetahui kisah-kisah menarik di balik kota-kota tersebut.

1. Gibraltar

Dikutip dari The National News, komandan Tariq bin Ziyad memimpin pasukan melintasi selat antara Afrika Utara dan Spanyol pada 711. Kala itu, ia mengambil langkah mendirikan negara Muslim Al Andulus. Untuk menghormati pencapaiannya, gunung tempat tentara pertama kali mendarat di Eropa itu diberi nama Jabal Tariq stsu Gunung Tariq. Kemudian, lebih dari 1.000 tahun wilayah tersebut disebut Gibraltar. Gibraltar berada di wilayah seberang laut Britania Raya, semenanjung kawasan Mediterania. 

2. Guadalajara, Spanyol

Guadalajara berasal dari bahasa Arab, Wadi Al Hajarah, yakni berarti Lembah Batu atau lembah berbenteng. Kota ini dinamai pada masa pemerintahan Muslim di Semenanjung Iberia. Guadalajara juga merupakan produk penaklukan. Pada abad ke-15, kota ini didirikan oleh seorang penakluk, Nuno de Guzman, yang lahir di kota Guadalajara di Spanyol. Kota ini terletak di wilayah otonomi Castile La Mancha dan menjadi ibukota dari Provinsi Guadalajara.

3. Guadalkanal, Pasifik Selatan

Pulau Guadalkanal di Pasifik Selatan, berada lebih dari 16.000 kilometer dari Spanyol. Ini adalah lokasi salah satu pertempuran paling berdarah dalam Perang Dunia Kedua, dengan lebih dari 30.000 tentara Jepang dan Amerika tewas dalam enam bulan pertempuran. Guadalcanal adalah bagian dari Kepulauan Solomon Britania. Wilayah ini dinamai berdasarkan sebuah kota dekat Seville, salah satu kota terbesar di selatan negara itu. Seville awalnya didirikan oleh orang Arab dengan nama Wadi Al Qanal.

4. Trafalgar Square, London

Trafalgar Square di London dinamai untuk menghormati salah satu pahlawan, Laksamana Lord Nelson. Dirinya mengalahkan kekuatan gabungan armada angkatan laut Perancis dan Spanyol pada 1805. Kendati demikian, nama Trafalgar diambil dari Tanjung Trafalgar, tempat pertempuran terkenal dengan nama yang sama terjadi di lepas pantai. Ini pertama kali dikenal sebagai Tarif Al Ghar atau Tarif Al Gharb, yang berarti Tanjung Gua atau Barat, dalam bahasa Arab aslinya.

5. Granada, Spanyol

Granada terletak di Spanyol bagian selatan. Granada merupakan Garnata pertama bagi orang Arab. Meskipun arti namanya tidak jelas dan mungkin jauh lebih tua. Istananya yang terkenal, Alhambra, berasal dari bahasa Arab "al hamra", atau "yang merah", sesuai dengan warna dindingnya. Kota ini merupakan pusat terakhir pemerintahan Islam di Andalusia sebelum jatuh ke tangan Kristen pada 1492. 

6. Algarve, Portugal

Algarve mendapatkan namanya dari bahasa Arab "Al Gharb," yang berarti "barat." Kota ini terletak di bagian selatan Portugal dan pernah menjadi batas barat Kerajaan Moor. Jejak sejarah tersebut terlihat jelas pada arsitektur kota yang banyak dipengaruhi oleh masa pemerintahan Moor. Kerajaan Moor sendiri adalah kerajaan Islam yang berasal dari bangsa Moor, Afrika Utara.

7. Ramatuelle, Prancis

Ramatuelle, dekat Saint Tropez pernah diperintah oleh bangsa Moor, yang menyerbu Lembah Rhone pada abad ke-9 dan ke-10. Pada masa itu disebut Rahmatallah, sebuah ungkapan bahasa Arab yang berarti "rahmat Tuhan". Ramatuelle adalah desa yang terletak di atas Laut Mediterania di semenanjung Saint Tropez , tidak jauh dari Saint Tropez .

8. Madrid, Spanyol

Dikutip dari Suaramuhammadiyah.id, Ibu kota negeri matador ini berawal dari sebuah kota benteng yang dibangun oleh penguasa Muslim. Madrid pada awalnya dibangun untuk melindungi batas utara Andalusia dari serangan penguasa Kristen dari utara. Nama Madrid berasal dari kata Arab, Majr dengan jamaknya Majrayt. Jamaknya dibaca Majriét. Arti majr adalah tempat air mengalir. Benteng ini didirikan oleh Muhammad Ibn ‘Abd Ar-Rahmn sekitar 245/860. Madrid sendiri terletak di Sungai Manzanares di bagian tengah negara Spanyol.

THE NATIONAL  NEWS | SUARAMUHAMMADIYAH.ID

Yolanda Agne berkontribusi dalam artikel ini.

Pilihan Editor: 5 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Traveling ke Eropa 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus