Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hiburan

Agnes Jennifer Tegur Konten 'Mundur Wir' Eva Manurung Cs sebagai Ungkapan Duka Dali Wassink

Selebgram, Agnes Jennifer mengecam tindakan sekelompok orang yang membuat konten duka cita berkonsep Mundur Wir yang dinilai nirempati.

24 Juli 2024 | 21.38 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Selebgram dan kreator konten, Agnes Jennifer mengecam video 'Mundur Wir' yang dilakukan sekelompok orang, terdiri dari Eva Manurung, Tessa Mariska, Adi Syahreza, dan beberapa orang lainnya. Sekelompok orang ini mencoba memanfaatkan momentum meninggalnya Yitta Dali Wassink, suami aktris Jennifer Coppen dengan konten berkonsep 'Mundur Wir' sebagai ungkapan duka cita mereka. Video tak elok ini viral di media sosial dan banjir hujatan.

Kecaman Agnes Jennifer ke Eva Manurung dan Tessa Mariska

Agnes menilai, tindakan mereka dalam video tersebut tidak etis untuk dilakukan. Terlebih, keluarga yang ditinggalkan masih sedang berduka. Melalui unggahn video di TikTok pribadinya, @agnes_jennifer, dia mengungkapkan kekesalan sekaligus memberikan teguran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Gue benar-benar nggak habis pikir dan nggak masuk ke nalar otak gue, pemahaman gue untuk konten model kayak gitu. Ininya (otak) kalian di mana. Minimal kalau nggak punya ini (otak), hatinya gimana?," ungkap Agnes dengan nada kesal, dikutip Rabu, 24 Juli 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam video sekelompok orang artis kurang terkenal itu, mereka terkesan tidak dapat bersimpati kepada keluarga yang tertimpa musibah. Video itu diunggah di akun TikTok Tessa Mariska, namun kini sudah dihapus setelah menuai kecaman.

"Mundur Wir, turut berduka cita buat Papa Dali, semoga tenang di alam sana," ujar Adi dalam video tersebut, yang mengenakan kemeja lengan panjang bermotif zebra. Tessa Mariska, yang mengenakan jilbab dan baju merah muda, lalu menambahkan dengan ucapan, "Mundur Wir, Innalilahiwainnailaihi." Alih-alih memperlihatkan ekspresi sedih, ia menyindir proses pemakaman Dali yang dikremasi dikaitkan dengan agama terakhirnya. "Mualaf ya, kok dikremasi," kata Tessa. 

Sementara itu, Eva Manurung, yang juga merupakan ibunda Virgoun, menutup dengan, "Al Fatihah," sambil menahan tawa.  

Teguran ke Kreator Konter Nirempati

Menurut Agnes, tindakan Eva dan kawan-kawannya itu tak hanya nirempati dan tidak etis, tetapi juga menyakiti perasaan keluarga yang sedang berduka. "Are you that heartless? (apakah kamu tidak punya hati?) Ini posisinya orang lagi berduka terus lu bikin konten. Kalau lu beneran berduka, nggak apa mau ngucapin, mau DM kek apa kek. Tapi ya nggak pakai ‘Mundur Wir’ juga," kata Agnes, melanjutkan. 

Ia merasa bahwa konten tersebut lebih menyerupai lelucon ketimbang ungkapan duka yang tulus. "Itu benar-benar kayak becandaan, cengengesan, ketawa-ketawa ya kan. Terus agama lah dibahas-dibahas, kremasi lah. Hal kayak gini nggak bisa dibuat becanda," ujar Agnes.

Agnes lalu menegaskan, tujuan dirinya mengunggah video komentar tersebut adalah untuk menegur sekaligus mengingatkan rekan kreator konten yang lainnya. “Gue up biar content creator lain enggak ikut-ikutan nih bikin yang kayak gini, nggak bener,” tutur wanita yang akrab disapa Ci Agnes itu.

Hingga saat ini, unggahan video Agnes telah dilihat lebih dari 10 juta tayangan, 434 ribu likes, dan 5,352 komentar. Usai unggahan tersebut, tak sedikit yang ikut mengkritik konten nirempati yang dibuat Eva dan Tessa cs.

Selanjutnya: Tanggapan Tessa Mariska dan Adi Syahreza >>>

Tanggapan dari Tessa Mariska dan Adi Syahreza

Menanggapi kritik yang dilayangkan oleh Agnes, Tessa Mariska pun langsung angkat bicara melalui akun TikTok pribadinya, @tessamariska_ pada hari yang sama. Bukannya meminta maaf, dia malah mengaku bingung dengan reaksi publik yang menghujani dirinya dengan kritik. 

“Ada apa sayang, kenapa? Kenapa? Ada apa? Aku bingung loh, kenapa banyak yang stitch (video) aku? Kenapa, coba? Aku nggak ngerti, salahku apa sayang?," kata Tessa dalam videonya.

Sementara itu, Adi Syahreza memilih untuk meminta maaf secara terbuka. "Saya mau minta maaf tentang video ‘Mundur Wir’ yang bikin gaduh akhir-akhir ini. Benar, saya ada di video itu dan saya meminta maaf yang sebesar-besarnya," ujar Adi melalui akun TikToknya, @adi.syahreza.

Adi menjelaskan, usai dirinya melakukan reading untuk proyek film, Tessa dan teman-temannya datang dan mengajak untuk membuat konten. “Aku tanya, ‘Kak bikin konten apa kita?’ dan dia jawab, ‘Kita bikin konten Mundur Wir sambil ngucapin turut berduka cita buat Papa Dali’. Aku tuh tipe orang yang nggak enakan buat nolak,” kata Adi, melanjutkan.

Ia juga mengaku bahwa dirinya takut untuk menolak ajakan tersebut karena Eva, Tessa, dan yang lainnya merupakan seniornya. Adi pun mengakui bahwa reaksinya dalam video tersebut bukan sesuatu yang direncanakan. “Mengenai reaksi dan ucapan mereka (Eva cs) seperti itu, itu di luar kendali saya karena itu spontanitas. Sekali lagi saya minta maaf yang sebesar-besarnya,” tutur Adi.

Dali Wassink, suami Jennifer Coppen, meninggal pada Kamis dinihari, 18 Juli 2024, akibat kecelakaan tunggal saat mengendarai motor gede Kawasaki DK 5555 KSW di Sunset Road, Seminyak, Kuta, Bali. Dali mengalami luka serius di rahang, selangka, dan bahunya, dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir di RS BIMC Kuta, Bali. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi Jennifer dan putrinya yang masih berusia kurang dari satu tahun, Kamari. 

TIKTOK

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus