Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hiburan

Balik Gugat Brad Pitt, Angelina Jolie Ungkap Kekerasan Eks Suami, Salah Satunya Mencekik Putranya

Dalam dokumen berdasar keterangan Angelina Jolie, Brad Pitt diduga mencekik salah satu anaknya dan mencengkeram kepala Jolie lalu mengguncangnya.

5 Oktober 2022 | 12.04 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Bintang Hollywood, Angelina Jolie mengungkapkan perilaku kasar mantan suaminya, Brad Pitt pada Selasa, 4 Oktober 2022 waktu Amerika. Perincian watak kasar Brad Pitt itu diungkapkan melalui gugatan balik di Pengadilan Los Angeles untuk membalas gugatan Pitt sebelumnya kepada mantan pasangannya. Dalam tuntutan sebelumnya, Pitt mengatakan Jolie telah menjual saham dan pembagian hasil penjualan kilang anggur Prancis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam dokumen berdasar keterangan Angelina Jolie, mantan suami Jennifer Aniston itu diduga mencekik salah satu anaknya dan mencengkeram kepala Jolie lalu mengguncangnya dalam penerbangan pesawat pribadi pada 2016. Dalam dokumen itu, disebutkan aktris Maleficent, itu menyatakan Pitt juga memukul wajah anaknya lain. 

Tuduhan Angelina Jolie Aksi Kekerasan Brad Pitt

Dalam dokumen itu tertulis, "Pada satu titik, dia menuangkan bir ke Jolie; di tempat lain, dia menuangkan bir dan anggur merah pada anak-anak.” Saat itu, Jolie mencoba untuk menghentikan tangan suaminya yang sedang menuangkan bir ke anak-anak. Untuk melepaskan Jolie dari punggungnya, Pitt melemparkan istrinya ke belakang hingga melukai punggung dan siku Jolie. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Anak-anak bergegas masuk dan semua dengan berani berusaha melindungi satu sama lain. Sebelum selesai, Pitt mencekik salah satu anak dan memukul wajah yang lain. Beberapa anak memohon agar Pitt berhenti. Mereka semua ketakutan. Banyak yang menangis,” demikian yang tertulis dalam dokumen itu. 

Pada September 2016, Pitt diselidiki atas dugaan pelecehan anak oleh FBI atas insiden tersebut. Namun, pihak berwenang tidak mengajukan tuntutan pidana terhadapnya. Perwakilan dari Kantor Kejaksaan Amerika Serikat yang menyimpulkan tidak akan menuntut Pitt berdasarkan diskusi dengan pihak terkait. 

"Semua pihak sepakat bahwa tuntutan pidana dalam kasus ini tidak akan dilanjutkan karena beberapa faktor,” demikian catatan dalam dokumen itu.

Pembelaan Teman Dekat Brad Pitt

Sebuah sumber yang dekat dengan bintang Once Upon a Time in Hollywood itu memberitahu pada Agustus lalu, bahwa Angelina Jolie keukeuh berusaha menemukan sesuatu sebagai bukti baru yang dapat menjerat Pitt. “Ini semua untuk pertunjukan. Ini semua informasi yang sudah dia miliki lima setengah tahun yang lalu. Tidak ada hal baru disini. 

Tak ingin menyerah, pengacara Jolie mempertahankan pendapat mereka dalam gugatan baru. Mereka beralasan, FBI tetap berpeluang menyelidiki bukti baru dengan kejahatan yang dilakukan Pitt. 

Kejadian di dalam pesawat inilah yang menyebaban Angelina Jolie menggugat cerai Pitt, beberapa setelah peristiwa itu.  Mantan pasangan yang menikah pada Agustus 2014 ini memiliki enam anak, yakni Maddox, 21, Pax, 18, Zahara, 17, Shiloh, 16, Vivienne, 14, dan Knox, 14.

"Sangat menyedihkan bahwa dia terus mengulangi, merevisi, dan membayangkan kembali deskripsinya tentang sebuah peristiwa yang terjadi 6 tahun lalu, menambahkan informasi yang sama sekali tidak benar untuk mencoba mendapatkan perhatian tambahan untuk dirinya sendiri dengan mengorbankan keluarga mereka," kata seorang sumber kepada People yang membela Pitt.

REUTERS | PAGE SIX | PEOPLE
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus