Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyuka minuman tradisional Indonesia? Minuman tradisional Indonesia umumnya memiliki banyak khasiat. Tapi sayang, tak semua daerah memilikinya sehingga sulit ditemukan. Untuk itu kita akan memberikan resep minuman tradisional wedang ronde.
Kebanyakan minuman tradsional Indonesia mengandalkan rempah-rempah, yang bermanfaat menyehatkan tubuh. Untuk itu kita langsung saja melihat resep dan langsung membuatnya. Berikut ini adalah bahan-bahan dan cara pembuatannya.
Wedang Ronde
Minuman yang memiliki kuah jahe dan di temani bola warna-warni ini sangat di gemari, jadi kamu dapat menikmati minuman sekaligus mengunyah toping. Untuk membuatnya kamu dapat menyediakan bahan-bahan di bawah ini.
Bahan Wedang:
- Air 1000 ml.
- Gula 200 gr.
- Gula Jawa 75 gr.
- Jahe Merah 200 gr.
- Sereh 1 buah.
- Daun Pandan 1 helai.
- Daun Jeruk 3 helai.
- Cengkeh 4 Butir.
- Kayu Manis 1 Batang.
Bahan Ronde:
- Tepung Ketang Putih 250 gr.
- Air Kapur Sirih 1 sdt.
- Pewarna Makanan.
Isian Ronde:
- Kacang Tanah Kupas 250 gr.
- Gula Putih 50 gr.
- Gula Jawa 25 gr.
Setelah semua bahan tersedia kita dapat langsung lanjut dengan proses pembuatanya, ikuti langkah berikut agar kita dapat membuat resep minuman tradisional ini berhasil.
- Langkah pertama kita akan membuat wedang terlebih dahulu, wedang adalah kuah atau minuman yang menjadi langkah awal yang harus kamu buat.
- Pertama-tama siapkan panci dan isi panci tersebut dengan air, setelah itu nyalakan api sedang hingga air mendidih.
- Setelah air mendidih masukan bahan-bahan seperti jahe merah yang sudah di geprek, sereh,daun jerung yang di buang batangnya, cengkeh dan kayu manis.
- Aduk hingga merata, setelah bahan tercampur sempurna masukan gula merah dan gula putih.
- Aduk terus hingga merata dan rasakan kuah tersebut, jika di rasa cukup pas wedang berarti sudah siap.
- Sekarang kita akan lanjut pada membuat adonan ronde, ronde adalah bulatan atau toping yang tersedia dalam wedang ronde.
- Pertama-tama buatlah adonan dengan tepung ketan, air dan air kapur sirih kemudian aduk hingga merata dan adonan kalis.
- Pisahkan dua adonan untuk diwarnai, agar memiliki ronde dengan warna yang berbeda.
- Untuk isian kita dapat mulai dengan menyangrai kacang, setelah kacang matang kemudian giling hingga halus.
- Setelah adonan halus campurkan dengan gila putih dan gula jawa, setelah itu adik hingga merata.
- Isian sudah siap sekarang kamju dapat mengambil adonan yang tadi telah kita buat.
- Ambil adonan secukupnya, kamudian pipihkan.
- Masukan isian kedalam adonan yang pipih tersebut, setelah itu bentuk adonan menjadi bentuk bulat.
- Siapkan air panas mendidih di dalam panci, setelah itu masukan adonan ronde yang telah kita buat.
- Rebus hingga ronde menjadi terangkat dan mengapung, setelah itu tiriskan.
- Panaskan kembali wedang yang pertama kali kita buat, setelah itu masukan ronde yang telah kita buat sebelumnya.
- Siapkan mangkuk kemudian sajikan.
Itulah cara pembuatan wedang ronde minuman tradsional khas Indonesia yang sangat nikmat, apalagi saat di santap dalam cuaca dingin atau hujan.
Tulisan ini sudah tayang di Onlylaila
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini