Cara Menyimpan Laptop di Pesawat Agar Tidak Rusak

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi yang sering membawa gadget seperti laptop atau tablet, sebaiknya berhati-hati saat membawanya selama penerbangan. Baru-baru ini pengguna TikTok mengungkapkan laptopnya rusak setelah disimpan di depan kantong kursi di depannya. 

Seperti dilansir dari laman Express UK, pengguna TikTok bernama Sabrina Chakici itu mengatakan dia selalu membawa laptop saat bepergian dan bekerja di pesawat. Setelah selesai bekerja dia meletakkan laptopnya di saku kursi. Namun, laptopnya rusak karena penumpang di kursi depannya merebahkan kursinya ke belakang.

"Orang di depan saya, cukup adil karena bukan kesalahannya, dia merebahkan kursinya dan tekanan di kursi membuat layar laptop saya retak," jelasnya.

Sabrina kemudian memperlihatkan layar laptopnya yang bagian kanan atas retak, engan garis-garis mencolok di layar. Dalam teks yang ditambahkan di video tersebut, dia menjelaskan kondisi laptopnya mati dan tidak responsif.  

Pengguna lain mengingkatkan kesalahannya

Unggahan tersebut mengundang pengguna lainnya untuk berkomentar tentang hal serupa dan cara menyimpan laptop di pesawat. Di antaranya ada yang berbagi sering membawa laptop tapi tidak pernah meletakkannya di saku kursi depan. "Saya bepergian dengan laptop saya 100% sepanjang waktu dan tetap tidak pernah meletakkannya di sana 100%," kata seorang pengguna. 

Pengguna lainnya mengingatkan bahwa laptop harus disimpan di kompartemen atas saat lepas landas, mendarat, dan "Meletakkan laptop Anda di saku kursi benar-benar kesalahan Anda, maaf," tulis yang lain.  Selain itu ada juga yang mengalami hal serupa namun pada kacamata.