Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Di The Mulia Nusa Dua Bali, Koper Tamu Ikut Dibersihkan

Simak bagaimana penerapan protokol kesehatan di The Mulia, Mulia Resort and Villas - Nusa Dua, Bali.

21 Juni 2020 | 20.00 WIB

Para tamu The Mulia Nusa Dua Bali menerapkan physical distancing. Foto: The Mulia Nusa Dua
Perbesar
Para tamu The Mulia Nusa Dua Bali menerapkan physical distancing. Foto: The Mulia Nusa Dua

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Nusa Dua Bali adalah kawasan yang pertama kali dibuka untuk pengunjung dalam masa new normal pandemi Covid-19 ini. Salah satu tempat pengingapan di sana, The Mulia, Mulia Resort and Villas menyampaikan apa saja protokol kesehatan yang mereka terapkan dalam melayani para tamu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Director of Communications, Events and Promotions The Mulia, Mulia Resort and Villas – Nusa Dua, Bali, Rainata Tjoa mengatakan manajemen meningkatkan protokol keamanan, keselamatan, dan kesehatan selama pandemi Covid-19 ini. "Kami mematuhi pedoman dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO dalam memberikan keamanan dan kenyamanan tamu dalam masa new normal ini," kata Rainata Tjoa dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 tersebut berlaku di seluruh kawasan The Mulia, Mulia Resort and Villas Nusa Dua, Bali. Mulai tamu datang, berada di lobi, kamar, ruang makan, restoran, kolam renang, tempat kebugaran, menggunakan lift, eskalator, tangga, dan lainnya.

Petugas The Mulia Nusa Dua Bali membersihkan eskalator. Foto: The Mulia Nusa Dua

"Kesehatan, keselamatan, dan keamanan adalah tiga faktor paling penting dan kondisi saat ini," kata Rainata Tjoa. Melalui sebuah video terlihat bagaimana manajemen The Mulia, Mulia Resort and Villas, Nusa Dua, Bali, menerapkan protokol kesehatan dalam masa new normal pandemi Covid-19.

Ketika tamu turun dari mobil, petugas membantu membukakan pintu kendaraan termasuk menurunkan koper atau barang bawaan lain yang tersimpan di bagasi. Kemudian ada petugas kebersihan yang mengelap setiap bagian koper tersebut sebelum masuk ke area lobi.

Mengenai salam untuk para tamu, Rainata Tjoa mengatakan kebiasaan masarakat Bali yang menyapa dengan cara menangkupkan kedua telapak tangan di depan dada menjadi jawaban untuk meminimalisir sentuhan guna mencegah Covid-19. "Arsitektur khas Bali juga membuat setiap ruangan luas dan terbuka sehingga tamu dapat menikmati suasana tropis," kata dia.

Petugas The Mulia Nusa Dua Bali menyemprotkan disinfektan di kamar-kamar untuk mencegah penularan Covid-19. Foto: The Mulia Nusa Dua

Seluruh staf, menurut Rainata Tjoa, wajib memakai masker dan sarung tangan, menerapkan physical distancing, serta menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum bekerja untuk memastikan mereka dalam kondisi sehat. Adapun para tamu, setelah setibanya di The Mulia, Mulia Resort and Villas – Nusa Dua, Bali, akan melewati alat pemindai suhu tubuh, memakai masker, dan menerapkan jarak fisik.

Di meja informasi terpasang sekat transparan untuk membatasi antara pegawai dengan tamu. Kebutuhan alat tulis, seperti pulpen untuk tanda tangan disiapkan di baki tersendiri dan selalu dibersihkan sebelum dan sesudah digunakan. Tempat cuci tangan atau hand sanitizer otomatis ditempatkan di sejumlah titik.

Petugas The Mulia Nusa Dua Bali membersihkan partisi transparan yang membatasi tamu di meja makan. Foto: The Mulia Nusa Dua Bali

Untuk fasilitas kolam renang dan pusat kebugaran, Rainata Tjoa menjelaskan, manajemen menerapkan pengaturan jarak antar-tamu dan rutin membersihkan peralatan. Kamar disemprot dengan cairan disinfektan dan berbagai peralatan di dalamnya yang kerap tersentuh, seperti remote televisi, pegangan pintu, dan sebagainya, turut dibersihkan.

Mengenai suasana makan di restoran, Rainata Tjoa melanjutkan, telah dipasang sekat transparan di setiap meja agar tamu dapat makan bersama dengan tetap menjaga kebersihan dan keamanan satu sama lain. "Kami mengatur jarak antar-meja makan sejauh 1,8 meter dengan maksimal empat orang dalam satu meja," katanya. "Dan untuk sementara ini tidak tersedia hidangan mentah."

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus