Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Denpasar - The Nusa Dua, Bali, menjadi tuan rumah ajang spektakuler street dance internasional. Bertajuk “Just Dance It Out 2024”, kompetisi yang diklaim terbesar di Indonesia ini berlangsung di Exhibition Gallery and Hall Bali International Conveention Center (BICC), The Westin Resort, Nusa Dua, pada 17-20 Juli 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
General Manager The Nusa Dua I Made Agus Dwiatmika mengatakan, kompetisi street dance internasional sebesar ini menjadi yang pertama digelar di Bali, khususnya di kawasan The Nusa Dua. ‘’Kami mengapresiasi penyelenggara dan pemerintah atas terselenggaranya ajang internasional unik ini di kawasan kami,’’ katanya dalam keterangan pers, Kamis, 18 Juli 2024 malam.
Tentang Just Dance Out 2024
Just Dance It Out 2024 yang diselenggarakan oleh PT SNM Semangat Berkarya bekerja sama dengan komunitas dance SBDS merupakan kompetisi street dance bertaraf internasional terbesar di Indonesia. Kompetisi ini diikuti 300 orang yang berasal dari berbagai negara seperti Cina, Australia, Prancis, Jepang, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Kompetisi ini melibatkan 23 juri, bintang tamu, instruktur workshop, dan DJ dari berbagai negara. Nama-nama terkenal yang hadir antara lain Timothy Solomon, guru dari mendiang Michael Jackson dan Superdino legenda street dancer dari Cina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ajang ini menampilkan berbagai kegiatan, termasuk camp dan workshop selama empat hari. Peserta bisa mengikuti pelatihan dalam 18 kelas yang tersedia. Kelas tersebut meliputi kelas Hip Hop, Popping dan Kids Freestyle. Kelas Kids Freestyle terbuka bagi peserta dengan usia di bawah 14 tahun.
Sementara, kompetisi Just Dance It Out 2024 berlangsung pada Kamis sore hari, dengan pertarungan dance dalam kategori Battle Kids, HipHop dan Popping. Acara dilanjutkan dengan quarter final, semifinal dan final pada Jumat, serta after party pada Sabtu.
Kompetisi street dance ini diharapkan mampu menjadi magnet bagi para dancer dan wisatawan pecinta dance dari seluruh dunia untuk datang ke Bali.