Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggaraan kejuaraan dunia F1 Powerboat H20 di Danau Toba mengundang minat masyarakat untuk menonton langsung. Salah satu buktinya dapat terlihat dari penuhnya okupansi kamar hotel dan homestay di sekitar lokasi acara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan tingkat keterisian penginapan di Balige sudah fully booked. Tidak hanya hotel berbintang, tapi homestay di sekitar Balige. Penyelenggaraan F1 Powerboat mengambil tempat di Pelabuhan Muliaraja Napitupulu dan Lapangan Sisingamangaraja Balige.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“F1 Powerboat jumlah penontonnya bisa mencapai 140 juta viewers dari seluruh dunia. Sehingga ini akan berdampak bagi perekonomian masyarakat di sekitar Danau Toba,” kata Sandiaga dalam keterangannya, Jumat, 24 Februari 2023.
Saria Pangaribuan, pemilik Homestay Zamora yang berada di Tambunan Lumban Gaol yang berjarak 4 kilometer dari lokasi acara mengatakan penginapannya laku dipesan. Semula, ia mengaku ragu homestay yang dikelolanya akan dipesan karena jaraknya cukup jauh.
“Senang kali, enggak menyangka kami di kampung sini bisa mendapat tamu dari event F1 Powerboat ini, kami kira hanya di kota sana,” kata Saria.
Menurut Saria, tidak hanya homestay miliknya yang sudah dipesan tamu, sebanyak 75 unit homestay di kampungnya ludes dipesan hingga event selesai pada 26 Februari 2023. Ia menawarkan harga Rp 350 ribu-Rp 400 ribu per malam, baisanya sekitar Rp 150 ribu-250 ribu.
“Harga itu sudah ditetapkan oleh dinas, dan kami taat, tidak ada yang melebihi batas yang sudah ditentukan. Kami juga sebelumnya diberi pelatihan oleh dinas pariwisata tentang bagaimana melayani tamu, tetap ramah, hingga menjaga kebersihan agar tamu bisa puas dan kembali lagi,” kata Saria.
Penonton juga berkemah
Bagi masyarakat yang ingin merasakan sensasi berbeda, ada alternatif untuk berkemah di sekitar lokasi acara. Seperti yang dilakukan Haganta Karo Karo dan Gusti Randa Barus yang datang dari Tigalinga, Dairi.
Lokasi yang bisa digunakan masyarakat berkemah yang berjarak sekitar 1 km dari lokasi utama lomba putaran pertama Kejuaraan Dunia F1 Powerboat (F1H2O) di perairan Danau Toba, Pelabuhan Muliaraja Napitupulu, Balige, Sumatra Utara, Jumat, 24 Februari 2023. (ANTARA/Muhammad Ramdan)
Keduanya tiba sejak Kamis, 23 Februari 2023 dan menginap di tenda yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari arena lomba. Dari lokasi itu, mereka bisa melihat para pembalap beraksi, seperti saat melakukan sesi latihan bebas pada Jumat, 24 Februari.
"Penasaran ingin melihat seperti apa F1 Powerboat," kata Haganta.
Keduanya membawa peralatan berkemah dari rumah, mulai dari matras, selimut dan tenda double layer dengan kapasitas untuk empat orang. Untuk berkemah di sana, mereka hanya membayar sewa lahan sebesar Rp 50 ribu.
Haganta mengatakan dirinya dan Gusti memilih berkemah karena pilihan akomodasi di sekitar Pelabuhan Muliaraja Napitupulu terbatas dan sudah penuh karena tingginya antusias masyarakat menyaksikan F1 Powerboat. "Biayanya juga lebih terjangkau. Kami membayar Rp50 ribu untuk sewa tempat saja. Kalau menggunakan tenda dari sini biayanya Rp150 ribu," kata dia yang jua menyebut akan berkemah hingga gelaran selesai pada Ahad, 26 Februari mendatang.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.