Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Gili Layar, Pulau Pertama Tujuan Liburan Wulan Guritno di Lombok

Selepas mengikuti Mekaki Marathon 2018, Wulan Guritno menikmati liburan bersama keluarga. Gili Layar yang pertama disinggahinya.

1 November 2018 | 11.19 WIB

Wulan Guritno di Pantai Sekotong, seusai menyelesaikan Mekaki Marathon 2018, 28 Oktober 2018. (Instagram @wulanguritno)
Perbesar
Wulan Guritno di Pantai Sekotong, seusai menyelesaikan Mekaki Marathon 2018, 28 Oktober 2018. (Instagram @wulanguritno)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Wulan Guritno ambil bagian dalam perlombaan Mekaki Marathon 2018 pada 28 Oktober 2018 di Teluk Mekaki, Lombok Barat. Wanita berusia 38 tahun ini pun menuliskan dalam Instagramnya bagaimana perjuangannya. Hampir menyerah pada di posisi 9K, ia mengaku benar-benar merasa sudah tidak kuat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Medannya sangat challenging, kalau boleh dibilang ini bukan event lari, tapi hiking. Dari total 10K, 8K jalanan lebih ke tanjakan tinggi, hanya 2K kira-kira yang datar,” tulisnya.  Ia juga menyebutkan lari maraton di Mekaki Marathon hitungan jaraknya harus dikali dua, jika tertera 10K, akan terasa 20K karena medan yang begitu berat. “But I did it”. Wulan tampak kegirangan bisa melampaui tantangan berat itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selepas berlari, ia pun melanjutkan liburan menyusuri pulau-pulau kecil di Lombok Barat, dimulai dari Gili Layar, Gili Nanggu, hingga Gili Sudak. Teluk Mekaki yang menjadi ajang lomba lari tersebut memang berada di Lombok Barat, dan pulau-pulau yang disinggahi Wulan Guritno bisa dicapai dari Pantai Sekotong. Wulan Guritno menyinggahi Gili Sudak dan Gili Nanggu sebagai persinggahan kedua dan ketiga.

Gili Nanggu, Sudak dan Kedis yang dinikmati Wulan merupakan rangkaian tiga pulau yang berdekatan. Biasanya wisatawan memilih tiga hingga empat pulau di sekitar Nanggu untuk perjalanan satu hari. Kadang ditambah dengan Gili Tongkang yang jaraknya terdekat dengan Pantai Sekotog. 

Sedangkan Gili Layar, yang menjadi pulau pertama yang didatanginya biasanya perjalanannya digabung dengan Gili Asahan, Gede, Rengit dan Anyaran. Berbeda lokasi, meski sama-sama merupakan pulau-pulau yang berada di garis Pantai Sekotong di Lombok Barat. Sedikitnya ada 12 pulau kecil yang berada di depan pantai ini. 

Biasanya Gili Layar dan lain-lain dicapai dari Desa Pelangan, di mana ada penyeberangan khusus untuk ke pulau-pulau kecil tersebut. Awalnya memang merupakan pelabuhan nelayan untuk penyeberangan ke Gili Gede. Namun, banyak wisatawan juga memulai trip menyusuri pulau dari sini. 

Putri Wulan Gurinto, London Abigail Dimitri yang menikmati liburan di pantai Gili Layar, Lombok Barat. (Instagram @wulanguritno)

Nah, Gili Layar dan Gili Rengit berada di dekat Gili Gede. Dua pulau ini tidak berpenghuni, tapi diburu wisatawan karena menawarkan spot snorkeling dan menyelam yang menarik.

Gili Layar memiliki pantai berpasir putih seperti gili di sekitar Sekotong. Dengan air laut yang jernih terumbu karang dan ikan pun terlihat dengan jelas. Gili Layar terkenal dengan hamparan terumbu karangnya. Tak mengherankan bermain di pantai dan snorkeling akan menyita waktu selama berada di sini.

Ombak di pulau kecil ini juga tergolong tenang karena lokasinya diapit dua pulau, yakni Gili Gede dan Gili Rengit. Suasana pulau juga tenang, bak seperti pulau pribadi. Paling ada orang yang memancing di dekat pantai atau sapi-sapi yang memang disimpan di pulau ini, sementara pemiliknya ada di Gili Gede. Jangan lewatkan juga menikmati ketenangan di Gili Rengit. 

Dari kejauhan, bisa terlihat juga keindahan Gunung Rinjani, dan karena mentari tenggelam ada di balik bukit, tak ada salahnya sedikit mendaki bukit kecil di pulau ini untuk mengagumi warna warni langit saat surya beranjak ke peraduan.

Dalam foto-foto liburan di Gili Layar, tak hanya foto sendiri yang dimunculkan dalam Instagram, tapi juga semua anggota keluarga, termasuk putrinya, London Abigail Dimitri saat asyik bermain di pantai pasir putih. 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus