Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Indahnya Nepal van Java di Magelang, Tak Perlu Jauh-jauh ke Himalaya

Dusun Butuh di Kecamatan Kaliangkrik Kabupaten Magelang dikenal sebagai Nepal van Java karena pemandangannya yang mirip suasana Pegunungan Himalaya.

28 Oktober 2022 | 14.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Daerah pegunungan tak hanya menyajikan udara yang sejuk, tapi juga pemandangan yang membuat mata adem. Bahkan di kawasan pegunungan satu ini, panoramanya mirip di luar negeri. Tempat itu adalah Dusun Butuh di Kecamatan Kaliangkrik Kabupaten Magelang yang dikenal sebagai Nepal van Java.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bukan tanpa alasan julukan itu diberikan. Dusun yang berada di kaki Gunung Sumbing itu memang memiliki pemandangan mirip permukiman penduduk di Pegunungan Himalaya Nepal. Rumah-rumah yang ada di desa tersebut juga dibangun dengan susunan yang rapi. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat ada kesempatan ke Magelang, tak ada salahnya mampir ke tempat ini dan menikmati wisata pegunungan yang menyegarkan. Berikut informasi bagi wisatawan yang ingin mampir ke Nepal van Java:

Rute lokasi 

Nepal van Java berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Dari Yogyakarta,dibutuhkan sekitar 2 jam perjalanan dengan kendaraan bermotor. Setelah sampai di Kota Magelang, ikutilah rute menuju Pasar Kaliangkrik dengan jarak 12 kilometer, ikuti saja jalan hingga Sekolah Dasar Desa Temanggung, lalu ambil arah Basecamp Gunung Sumbing. Nepal van Java terletak 400-500 meter sebelum basecamp. Struktur jalanan cukup curam dan menanjak, jadi hati-hati saat berkendara. 

Harga tiket

Pengunjung hanya perlu membayar tiket sekitar Rp 10 ribu per orang. Tempat ini dibuka untuk umum setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Tarif parkir untuk sepeda motor akan dikenakan biaya Rp 2.000 sedangkan untuk mobil Rp 5.000.

Aktivitas

Tempat ini cocok untuk tempat berlibur dan menikmati pemandangan pegunungan. Saat datang ke sana, pastikan mengambil foto dengan latar belakang rumah pedesaan yang dicat warna warni ditambah dengan pemandangan alam gunung di belakangnya. Berjalan-jalan santai di sekitar pedesaan dataran tinggi sambil menikmati udara yang dingin, asri dan sejuk juga akan menyenangkan.

Jangan khawatir jika harus menginap. Sebab, di sana ada homestay yang dikelola masyarakat yang tersedia dengan harga murah dan fasilitas cukup lengkap. Pengunjung bisa menunggu momen matahari terbit atau terbenam yang indah di Nepal van Java.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga sempat menginap di dusun itu pada April 2021. Ia mengaku sangat terkesan dengan Nepal van Java. “Begitu bangun pagi saya nggak nyesel menginap di sini karena pemandangannya epik yang kita rasakan ini adalah suasana yang majestic suasana yang sangat eksotis. Dan ini menjadi pengalaman pertama dalam hidup saya menginap di desa wisata," ujarnya.

JESSYCA GAZELLA 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.







Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus