Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan kreator konten Jennifer Coppen baru saja melaporkan akun TikTok bernama @inayah.aurellia.b ke Polda Bali atas dugaan pencemaran nama baik. Didampingi kuasa hukumnya, Riko Ardika Panjaitan, Jennifer resmi membuat laporan pada Selasa, 18 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laporan itu bermula dari unggahan akun @inayah.aurellia.b yang menuding Jennifer sengaja mengenakan hijab demi seorang kreator konten asal Malaysia, Aisar Khaled. Akun tersebut mempertanyakan alasan Jennifer tak berhijab saat bersama mendiang suaminya, Dali Wassink, tetapi justru berhijab ketika berkolaborasi dengan Aisar.
Diduga, pemilik akun tak terima dengan kolaborasi antara Jennifer dan Aisar, hingga melontarkan komentar bernada hujatan. Tak hanya menyerang pilihan busana Jennifer, unggahan itu juga menyinggung agama yang dipeluknya. "Kami secara resmi telah melaporkan ke kepolisian di daerah Bali atas nama akun @inayah.aurellia.b atas perbuatannya di akun TikTok-nya," ujar Riko, dikutip dari unggahan Instagram Story Jennifer.
Dilansir dari video unggahan Jennifer, ia juga mengisyaratkan akan mengambil tindakan terhadap netizen lain yang turut menyerangnya. "Gue saranin haters yang lain buru-buru hapus komen sebelum gue samperin juga," tulisnya di TikTok.
Kronologi: Dari Hinaan ke Laporan Polisi
Unggahan akun @inayah.aurellia.b yang dipersoalkan Jennifer menyebutkan bahwa aktris itu seolah tak konsisten dalam beragama. "Aku lucu kali nengok kakak ini ya kan, kemarin dia jadi Maria ini udah jadi Aisyah. Kalau kakak dapat Bangladesh, kakak jadi Dewi Kali lah ya, nggak boleh gitu kali lah..." ungkap akun tersebut.
Tak cukup sampai di situ, akun itu juga menyinggung kehidupan rumah tangga Jennifer dengan mendiang suaminya Dali Wassink. "Suami kakak kemarin kan sudah Islam kan. Kenapa nggak berhijab demi dia (Dali Wassink)? Malah ini pula kakak berhijab demi si kawan ini (Aisar Khaled). Ini agak lain," kata dia melanjutkan.
Pernyataan itu semakin memancing emosi Jennifer saat akun tersebut menudingnya mempermainkan agama. "Laki kakak sudah ada di surga loh kak. Dia kan sudah memilih ke agamanya yang lama, kakak itu menuruti dia ke agama yang lama aja sudah. Hidup ini harus punya prinsip, satu agama aja kakak pilih, jangan keluar masuk agama lain, nggak boleh itu,” kata akun tersebut.
Merasa dilecehkan dan difitnah, Jennifer pun berdiskusi dengan pengacaranya dan memutuskan untuk membawa persoalan ini ke jalur hukum. "Yang kayak gini enaknya dikasih efek jera nggak sih? Ya udah lah, gas aja (laporan ke polisi), mumpung lagi bosan," tulisnya dalam unggahan di Instagram Story.
Pelaporan Jennifer Coppen sebagai Efek Jera bagi Netizen
Aktris kelahiran 2001 itu membuktikan keseriusannya dengan membagikan video saat dirinya resmi membuat laporan ke Polda Bali. Dengan didampingi kuasa hukumnya, Jennifer berharap langkah ini bisa menjadi pelajaran bagi pengguna media sosial agar lebih bijak dalam berkomentar. "Dibilangin janda anak satu ini jangan ditantang," tulisnya di Instagram Story.
Jennifer mengaku heran dengan hujatan yang tiba-tiba menyerangnya, terutama karena hanya berangkat dari konten yang ia buat bersama Aisar. Ibu dari Kamari Wassink itu berharap laporan yang ia buat bisa memberikan efek jera kepada pelaku dan menjadi peringatan bagi netizen lainnya untuk lebih berhati-hati dalam berkomentar di media sosial.
INSTAGRAM | TIKTOK
Pilihan Editor: Selesaikan Umrah, Jennifer Coppen: Titip Suami Hamba Ya Allah