Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Kawasan Pemandangan Gunung Qomolangma Ditutup untuk Wisatawan

Kawasan indah di sisi Gunung Everest, yang juga dikenal sebagai Gunung Qomolangma ditutup untuk wisatawan setelah diguncang gempa

8 Januari 2025 | 08.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Anggota tim survei China menuju puncak Gunung Qomolangma pada 27 Mei 2020. Tim survei China yang beranggotakan delapan orang berangkat menuju puncak Gunung Qomolangma, puncak tertinggi di dunia, dari sebuah kamp gunung di ketinggian 8.300 meter pada 27 Mei sekitar pukul 02.10 waktu setempat. Xinhua/Tashi Tsering

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan indah di sisi Gunung Everest, yang juga dikenal sebagai Gunung Qomolangma ditutup untuk wisatawan. Penutupan ini setelah gempa bumi berkekuatan 6,8 skala Richter yang mengguncang Kabupaten Dingri di Daerah Otonomi Tibet pada hari Selasa, 7 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seperti dilansir dari China Daily HK, Dingri merupakan jalur yang wajib dilalui menuju Gunung Qomolangma. Kawasan tersebut juga titik pemberhentian terdekat bagi para pendaki gunung dan wisatawan yang hendak menuju gunung tertinggi di dunia tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ada dua base camp Qomolangma di Tiongkok, keduanya terletak di daerah Dingri, satu di base camp lereng barat di kotapraja Tashigang dan yang lainnya di base camp lereng timur di daerah sekitar Gamagou di kotapraja Chudeng.

Kawasan pemandangan Gunung Qomolangma ditutup

Bangunan hotel dan area sekitar di kawasan indah itu tetap utuh setelah diguncang gempa. Wisatawan serta staf juga dalam kondisi yang aman aman, menurut Biro Kebudayaan dan Pariwisata Dingri. Stasiun Qomolangma untuk Penelitian Atmosfer dan Lingkungan milik Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, yang terletak di Dingri, mengalami pemadaman listrik. Namun, fasilitasnya tetap dalam kondisi yang baik.

Anggota tim survei China menuju puncak Gunung Qomolangma pada 27 Mei 2020. Tim juga akan mengumpulkan data terbaru ketebalan salju, cuaca, dan kecepatan angin di puncak gunung untuk memfasilitasi pemantauan gletser dan perlindungan ekologis. Xinhua/Tashi Tsering

Menurut staf di Kawasan Pemandangan Gunung Qomolangma, kendaraan wisata yang berencana mengunjungi gunung tersebut telah berhenti beroperasi, dan kawasan pemandangan tersebut telah ditutup sepenuhnya, seperti dilansir Fengmian News.

Kawasan tersebut akan dibuka kembali berdasarkan situasi setelah gempa susulan. Pasokan listrik kawasah tersebut belum sepenuhnya pulih. Tiga wisatawan di Kawasan Pemandangan Gunung Qomolangma saat ini telah direlokasi dengan aman ke area terbuka terbuka untuk tempat penampungan darurat.

Kunjungan wisatawan meningkat

Terkenal karena keindahannya, Gunung Qomolangma yang terletak di perbatasan Tiongkok-Nepal, adalah gunung tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai lebih dari 8.840 meter. Orotitas setempat memanfaatkan ketenaran gunung tersebut dengan Kawasan Pemandangan Qomolangma.

Pada tahun 2024, kawasan tersebut mendapat kunjungan sebanyak 13.764 wisatawan internasional. Kebanyakan berasal dari Singapura, Malaysia, Jerman dan Prancis, menurut biro kebudayaan dan pariwisata daerah Dingri di daerah otonomi Xizang.

Jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan pemanadangan Gunung Qomolangma pada tahun 2024 meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Ini menjadi sebuah indikasi peningkatan pariwisata internasional menyusul pelonggaran kebijakan visa di Tiongkok. Menurut otoritas setempat kawasan ini memiliki 91 hotel dan wisma, yang menampung lebih dari 2.800 pengunjung setiap hari. 

CHINA DAILY | HINDUSTAN TIMES | XINHUA 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus