Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Libur Lebaran, Hotel di Bali Paling Banyak Diincar Pelancong

Rata-rata keterisian hotel di bawah naungan Injourney di masa libur tahun ini sebesar 79 persen, tertinggi di Bali.

27 Maret 2025 | 13.28 WIB

Direktur Utama InJourney Hospitality, Christine Hutabarat, (tengah) dan Marketing Group Head InJourney, Retna Murti, (kanan) saat konferensi pers di Gedung Sarinah, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025. (Dok. InJourney)
Perbesar
Direktur Utama InJourney Hospitality, Christine Hutabarat, (tengah) dan Marketing Group Head InJourney, Retna Murti, (kanan) saat konferensi pers di Gedung Sarinah, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025. (Dok. InJourney)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hotel Indonesia Natour atau InJourney Hospitality mengungkap tren peningkatan okupansi atau tingkat keterisian hotel selama libur Lebaran 2025. Rata-rata keterisian hotel di bawah naungan Injourney di masa libur tahun ini sebesar 79 persen, tertinggi di Bali sebesar 81,2 persen, diikuti dengan klaster Jawa sebesar 76,7 persen dan Sumatra 75,4 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Utama InJourney Hospitality, Christine Hutabarat, mengatakan bahwa peningkatan ini tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan tahun lalu. "Cukup membaik, meski peningkatan dari tahun lalu hanya satu persen," kata dia dalam konferensi pers di Gedung Sarinah, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Christine menambahkan bahwa hotel dengan tingkat hunian tertinggi berada di Bali, yakni The Meru Sanur, Bali, sebesar 98 persen. Hotel ini berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur yang berfokus pada kesehatan dan wisata. Berada di kawasan ini, hotel bintang lima itu didesain untuk lesiure dan pencari wellness

Tingkat hunian tertinggi berikutnya adalah Merusaka Nusa Dua Bali, Truntum Kuta, Inna Sindhu Beach Bali, dan The Manohara Yogyakarta. "Peak-nya H1 dan H2, yakni 31 Maret dan 1 April," kata Christine. 

Sebagai perbandingan, pada periode yang sama tahun lalu, tingkat hunian hotel dibawah naungan InJourney Hospitality mencapai 77,9 persen dengan jumlah kamar terjual sebanyak 3.623 unit.

Cari Pengalaman Menginap

Christine mengungkap tren wisata yang saat ini telah mengalami pergeseran dibandingkan dengan sebelum pandemi. Dulu, orang menginap di hotel karena aktivitas kedinasan atau liburan. Jadi, banyak orang menginap di hotel hanya untuk tidur. Sekarang, para pelancong memilih hotel bukan hanya untuk sekadar tidur tetapi juga melakukan aktivitas wisata. Jadi, ketika akan memilih hotel, wisatawan terlebih dahulu menanyakan aktivitas yang ditawarkan di hotel tersebut. "Itu jadi pertimbangan ketika mau stay di hotel," kata dia. 

Beberapa hotel, seperti The Meru Sanur, mengembangkan ragam aktivitas wellness yang bisa diikuti tamu sepanjang hari, seperti boxing, yoga, dan healing experience

Selain aktivitas pilihan, ia juga mengungkap bahwa wisatawan kini memilih hotel karena makanan yang ditawarkan. Banyak pelancong yang ingin mencoba pengalaman makan yang berbeda. Hal itulah yang membuat InJourney mengembangkan salah satu restorannya dengan signature makanan Indonesia bintang lima. 

Restoran ini, kata Christine, menawarkan makanan kampung di hotel bintang lima, seperti rendang, pepes, dan pecel lele. "Makanan yang kampung banget tapi ada di hotel bintang lima," kata dia. 

Promo Lebaran 

Menyambut Lebaran, InJourney mengadakan promosi bertema "Kembali Fitri Sepenuh Hati" di beberapa hotel dengan paket menginap Hari Raya, Halal Bi Halal Buffet, dan 
hantaran Lebaran. 

Inna Bali Heritage Hotel, misalnya, menghadirkan Lebaran Dinner Package dengan harga Rp 144.600 per paket. Selain itu, hotel ini juga menghadirkan paket menginap Lebaran Staycation 3D2N untuk Standar Room dengan harga Rp 1 juta dan Deluxe Room dengan harga 1,1 juta. 

The Patra Bali Resort & Villa juga menghadirkan paket Lebaran Package 2025 dengan
harga Rp 2,7 juta termasuk breakfast, Truntum Kuta Bali mengadakan Festive Eid Al FitrDinner dengan harga Rp 150.000 per orang. 

Grand Inna Samudera Beach menghadirkan promo Paket Bintang
Berlebaran Indah dan Tenang dengan nilai 1.499.000 per malam termasuk breakfast dan
dinner untuk 2 orang. Sedangkan Khas Surabaya menawarkan paket Eid-Al Mubarak dengan harga Rp480.000 per malam untuk menginap di kamar Deluxe. 

Paket Lebaran juga hadir di beberapa hotel lain, termasuk Khas Parapat di Sumatra Utara, Merumatta Senggigi Lombok, Khas Palu, dan Trumtum Padang. 

Mila Novita

Bergabung dengan Tempo sejak 2013 sebagai copywriter dan menjadi anggota redaksi pada 2019 sebagai editor di kanal gaya hidup. Kini menjadi redaktur di desk Jeda yang meliputi gaya hidup, seni, perjalanan, isu internasional, dan olahraga

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus