Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

Nunung, Kadir, Tarzan, Tessy Pemain Srimulat yang Bertahan dengan Gaya Srimulatan

Polo Srimulat meninggal, tinggal beberapa anggota seperti Nunung, Rohana, Tarzan, Tessy, Kadir terus bertahan dengan mengusung gaya lawak Srimulatan.

10 Maret 2024 | 10.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Duka dunia komedi Tanah Air setelah Polo Srimulat meninggal. Polo salah satu personel Srimulat yang masih aktif ketika grup lawak legendaris tersebut mulai jarang terlihat lagi tampil di televisi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Srimulat yang didirikan Teguh Slamet Rahardjo dan Raden Ayu Srimulat di Surakarta pada 1950, merupakan grup lawak dengan anggota terbanyak yang sangat populer di Indonesia. Seiring waktu, Srimulat sempat meredup hingga dibubarkan Teguh Slamet Rahardjo pada 1989.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Grup Srimulat ini tidak hanya memiliki cabang pementasan di berbagai kota, tetapi juga sering tampil di acara televisi. Meskipun puluhan tahun telah berlalu, beberapa anggota Srimulat yang telah memasuki usia lanjut, bahkan beberapa di antaranya ada yang sudah meninggal dunia. Lantas, siapa saja anggota yang masih bertahan mengusung lawakan gaya Srimulatan ini?

1. Nunung

Nunung adalah salah seorang anggota grup lawak Srimulat. Komedian kelahiran 5 April 1964 itu mulai melejit namanya lewat sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Kariernya sebagai komedian dimulai sejak bergabung dengan Srimulat pada 1986 silam. Selain itu, Nunung makin populer saat mengisi beberapa acara komedi, antara lain Opera Van Java, Ini Talkshow, Ini Sahur, Pesbukers, dan Keluarga Masa Kini. Hingga kini, Nunung masih aktif di dunia hiburan Tanah Air mengisi berbagai acara televisi.

Toto Muryadi alias Tarzan Srimulat menjenguk Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat di Polda Metro Jaya pada Senin siang, 22 Juli 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

2. Tarzan

Toto Muryadi, atau lebih dikenal dengan nama Tarzan adalah seorang pelawak dan aktor Indonesia. Pelawak kelahiran 24 April 1945 ini dikenal luas sebagai anggota grup lawak Srimulat. Nama panggung Tarzan didapat Toto Muryadi saat dirinya sukses memerankan tokoh tersebut dalam suatu pertunjukan. Tarzan bergabung dengan grup lawak Lokakarya pada 1967 dan dengan Srimulat pada Mei 1979. Hingga kini Tarzan masih aktif memerankan lakon dalam beberapa film, yang terbaru Tarzan dipercaya memeran toloh Pak Slamet dalam film Warkop DKI Kartun.

Anggota Srimulat, dari kiri: Kadir, Dudung, Polo, Doyok Srimulat dalam acara Semanggi Suroboyo di Planet Hollywood, Jakarta, Sabtu, 26 Juli 2009. Sejumlah rekan-rekan komedian turut mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya Polo. Dok. TEMPO/Novi Kartika

3. Kadir 

Saat itu, tahun 1983, dan Kadir memang punya angan menjadi terkenal di panggung hiburan. Seperti pelawak muda lainnya di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur, lelaki asal Kediri itu kepincut setengah mati ingin bergabung dengan Aneka Ria Srimulat. Ketertarikannya muncul setelah menonton Srimulat di Tamah Hiburan Rakyat Surabaya. Baginya, hanya Srimulat yang mampu mengembangkan bakat dan mengantarkannya menjadi pelawak terkenal di Jakarta.

4. Rohana 

Rohana bergabung di Srimulat pada tahun 1980, ia merupakan istri dari anggota Srimulat yaitu Nurbuat. Seperti halnya Djudjuk, Rohana sebagai pelawak perempuan yang bergabung dalam Srimulat sebelum akhirnya Nunung juga bergabung pada pertengahan tahun 1980-an. Perannya juga hampir sama dengan Djudjuk yaitu selalu menjadi ibu rumah tangga. Hingga saat ini, Rohana masih tetap tampil dalam acara reuni Srimulat seperti pada tahun 2017 saat masih ada Gogon dan Nurbuat yang sama–sama meninggal pada tahun 2018.

Pelawak Kabul Basuki alias Tessy. (YouTube/SULE PRODUCTIONS)

5. Tessy

Sosoknya yang sangat populer dengan perannya sebagai seorang perempuan. Tessy yang bernama asli Kabul Basuki ini memang sering memerankan seorang perempuan saat tampil bersama Srimulat. Nama Tessy juga spontan ia dapatkan saat berperan sebagai perempuan. Nama tersebut tidak lain adalah nama dari anak sulungnya yaitu Tessy Wahyuni Riwayati Hartatik.

Namun sayangnya, peran tersebut saat ini sudah tidak dimainkannya dikarenakan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah melarang Tessy untuk memainkan peran tersebut. Hingga pada akhirnya ia sempat terjerumus ke dalam lembah hitam narkotika dan ditangkap pada 23 Oktober 2014. Percobaan bunuh diri pun pernah dilakukannya dengan meminum cairan pembersih lantai. Namun, kini ia telah melalui semua itu dan terus bertahan di industri lawak Tanah Air.

MYESHA FATINA RACHMAN  I HENDRIK KHOIRUL MUHID I HANIN MARWAH NURKHOIRANI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus