Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Reza Rahadian mengaku dunia teater merupakan tempatnya beristirahat sejenak dari dunia perfilman. “Pertama ‘ngadem’ dulu sebentar, kemudian saya merasa panggung tidak terlalu judgemental sama saya,” ujar Reza saat ditemui di Falcon Pictures, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 November 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia mengatakan dia hanya seorang aktor yang bekerja memakai hati. “Saya sangat sensitif sekali orangnya, jadi panggung memberikan ruang untuk saya bisa lepas semua penat,” kata pemeran Chairil dalam pertunjukan Perempuan-perempuan Chairil itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Memiliki pendekatan yang berbeda dengan layar lebar, Reza mengaku panggung teater membuatnya lebih menyatu dengan sekitar. “Menenangkan diri dengan lebih fokus terhadap sebuah hal,” kata pria berusia 30 tahun itu. Reza mengaku teater merupakan wadah untuk merenung dan berpikir.
Reza menambahkan, panggung teater juga memiliki tantangannya sendiri sehingga dirinya ingin membuktikan bahwa dia bisa menaklukkan itu. ”Kalau salah enggak bisa dikutik, the show must go on dan sampai ending tetap harus jalan, gak ada salah dan gak mau tau, proses latihan dan reading yang panjang,” katanya.
Bersama dengan Tara Basro, Chelsea Islan, Marsha Timothy, dan Sita Nursanti, Reza Rahadian akan bermain dalam pertunjukan Perempuan-perempuan Chairil yang disutradarai dan ditulis naskahnya oleh Agus Noor. Pementasan yang menceritakan sosok Chairil Anwar dari sisi perempuan-perempuan yang dekat dengannya menjadi kesempatan kedua Reza berperan dalam panggung teater. “Perempuan-perempuan inilah yang menginspirasi Chairil dalam melahirkan karya-karya puisi dan sajak beliau,” kata Reza.
AMMY HETHARIA