Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Wujudkan Sustainable Tourism, ITDC Terapkan Manajemen Sampah Terpadu di Tiga Destinasi Wisata

ITDC telah menerapkan pengelolaan sampah terpadu secara mandiri selama 50 tahun di kawasan The Nusa Dua, Bali, dan diikuti dua lokasi lainnya.

6 Januari 2024 | 05.50 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Lombok - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), menjadikan kebersihan destinasi wisata sebagai prioritas. Perusahaan ini mengelola tiga tempat wisata, yakni The Nusa Dua, Bali; The Mandalika, Nusa Tenggara Barat atau NTB, dan The Golo Mori di Nusa Tenggara Timur atau NTT.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di setiap kawasan yang dikelola, ITDC telah menerapkan manajemen terpadu dengan implementasi Standard Operating Procedures (SOP) yang konsisten. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Operasi ITDC Troy Warokka menyebutkan, mereka telah menerapkan pengelolaan sampah terpadu secara mandiri selama 50 tahun di kawasan The Nusa Dua, Bali. Pengelolaan sampah terpadu ini, dilakukan dengan seksama, yaitu dengan melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik. Sampah organik diolah menjadi pupuk yang kemudian dimanfaatkan kembali untuk kesuburan tanaman di kawasan. Untuk sampah anorganik berupa plastik dan limbah B3 dipisah dan diolah secara khusus untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. 

“Kami percaya untuk menjaga keberlanjutan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan ITDC berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi guna menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di semua kawasan yang kami kelola,” ucap Troy. 

Di kawasan The Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, NTB telah dilakukan kerja sama dengan Dinas  Lingkungan Hidup & Kebersihan (DLHK) Provinsi NTB, Bank sampah BSF Dusun Sengkol dan Desa Pengengat, serta pihak pengelola jasa waste management untuk memastikan kebersihan kawasan selama penyelenggaraan event. Untuk kebutuhan sehari-hari, pengelolaan sampah dilakukan oleh Bagian Operasional The Mandalika, dan kemudian dibawa ke Tempat Penampungan Akhir (TPA) di Desa Pengengat.  

Sementara, di kawasan The Golo Mori, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, ITDC telah bekerjasama dengan pihak pengelola jasa waste management untuk memastikan pengelolaan sampah berjalan dengan baik. 

Selain pengelolaan sampah terpadu, ITDC juga menerapkan sistem pengelolaan limbah cair di kawasan The Nusa Dua. Instalasi pengelolaan air limbah yang dijalankan oleh anak usaha ITDC yaitu PT ITDC Nusantara Utilitas (ITDC NU). Sistem pengelolaan limbah cair ini dipusatkan di Lagoon ITDC, di atas lahan seluas 20 hektare dengan luas lahan basah yaitu 13,5 hektare. Lebih dari 90 persen air olahan tersebut telah dimanfaatkan untuk penyiraman area taman dalam kawasan The Nusa Dua. 

SUPRIYANTHO KHAFID

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus