Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sudah satu bulan lebih Saddam Husein bersama empat temannya menghuni ruang tahanan Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat. Polisi menggulung mereka pada pertengahan Januari lalu karena mengelola delapan grup aplikasi Line bermuatan pornografi, yang beranggotakan lebih dari seribu akun. Para remaja berusia rata-rata 23 tahun itu berteman sejak mereka bersekolah di sekolah menengah atas yang sama di Tangerang, Banten. Dengan wajah lesu, Selasa pekan lalu, mereka menerima wawancara wartawan Tempo Mustafa Silalahi di Jakarta. Zainul dan Ryan Maulana ikut membantu Saddam menjelaskan kasusnya. Dua lainnya, Wanda Nugraha dan Hadi Agus, hanya terdiam sembari menundukkan kepala.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo