Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendatangi Stasiun Pasar Senen untuk meninjau persiapan arus mudik lebaran 2022. Dia menjelaskan bahwa kereta api merupakan salah satu alternatif yang bisa digunakan untuk melaksanakan mudik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tadi disampaikan bahwa masih ada kurang lebih 20 ribu tempat duduk yang disiapkan PT KAI sebagai tambahan. Walaupun tadi saya lihat bahwa pembelian tiket khususnya H-3 atau H-4 sudah mendekati bahkan sudah ada yang 100 persen,” ujar Listyo Sigit dalam konferensi pers virtual, Rabu, 20 April 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, kata Sigit, PT KAI juga menyiapkan kereta khusus yang bisa mengangkut kendaraan roda dua. Hal itu juga bisa dimanfaatkan bagi pemudik yang ingin membawa kendaraan.
Sigit juga menghimbau kepada instansi-instansi, khususnya swasta, untuk bisa mengatur waktu cuti bagi perusahaannya. Karena, Kementerian Tenaga Kerja sudah mengeluarkan peraturan untuk bisa mengatur cuti secara fleksibel.
“Sehingga harapan kami bisa diinfokan jauh-jauh hari, misalnya mulai dari H-8 sehingga semuanya tidak menunggu di H-3, H-2, atau H1,” katanya
Hal itu juga dilakukan agar bisa mengurai kepadatan saat mudik. Sebab, kurang lebih ada 23 juta kendaraan pribadi roda empat, dan 17 juta roda dua yang akan mengarah ke wilayah timur.
Pihak kepolisian telah menyiapkan moda alternatif. Di samping jalan tol, ada juga jalan arteri jalur selatan yang juga bisa digunakan. Dan jenis-jenis angkutan pun bisa dimanfaatkan, sehingga potensi terjadi kemacetan arus mudik pada 28-30 April 2022 bisa dihindari dengan melaksanakan kegiatan pulang mudik lebih cepat.
“Tentunya saran kami bagaimnana kemudian seluruh instansi di sektor swasta untuk bisa mengatur sehingga mudik kali ini bisa berjalan dengan baik tidak terjadi kemacetan,” tutur Kapolri.
Selain itu, pihak kepolisian melalui tim Operasi Ketupat juga menyiapkan gerai-gerai untuk melayani vaksinasi booster, baik di rest area, terminal, stasiun, hingga di bandara. Sehingga bagi masyarakat yang ingin disuntik vaksin bisa dilayani.
“Itu bisa menjadi pilihan dan juga bisa membantu masyarakat untuk mengurangi prediksi arus mudik yang akan terjadi di 28-30 April,” ujar Sigit.
Foto 
