Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi III DPR RI meminta Polri transparan mengusut kasus pemerkosaan tiga anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Kepolisian diharapkan membuka kembali penyelidikan terhadap laporan pemerkosaan terhadap tiga anak yang diduga dilakukan oleh ayahnya sendiri," kata Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry dalam keterangannya, Sabtu 9 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ia berharap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya membuka kembali kasus dugaan pemerkosaan anak di Luwu Timur jika ditemukan bukti baru. "Lakukan penyelidikan menyeluruh sesuai prosedur yang benar dan ungkap kasus ini dengan sebenar-benarnya,” kata Herman Herry.
Herman menyebut aparat penegak hukum harus memastikan tidak ada ruang sekecil apa pun bagi mereka yang melakukan kejahatan dalam kasus pemerkosaan. "Terlebih berpikir bisa lolos dari jerat hukum setelah melakukannya,” kata Herman Herry.
Dia meminta polisi bekerja profesional dalam mengusut tuntas dugaan pemerkosaan anak di Luwu Timur.
“Bila kemudian kasus ini dibuka kembali, saya harap penyelidikan dilakukan secara profesional. Semua pihak harus serius menyelesaikan seterang-terangnya,” kata Herman Herry.
Herman mengatakan jika polri bekerja profesional dan transparan, katanya, maka kepercayaan publik terhadap kepolisian akan menguat.
Baca: LBH Makassar Desak Kasus Dugaan Pemerkosaan di Luwu Ditangani Tim Gabungan