Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang warga Yahukimo tewas terkena tembakan peluru oleh orang tidak dikenal di area Pasar Lama, depan Mako Polres Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Selasa, 20 Agustus 2024. Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
"Kejadian sekitar pukul 21.00 WIT, terdengar bunyi letusan senjata api sebanyak satu kali," ujar dia dalam keterangan resmi yang diterima Tempo, Kamis, 22 Agustus 2024.
Selain satu korban tewas, juga terdapat satu orang mengalami luka tembak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ignatius mengatakan, penjaga Polres Yahukimo membunyikan lonceng stelling setelah peristiwa penembakan itu dan dilakukan koordinasi ke semua jajaran lewat HT (Handytalkie). Gabungan personel Polres Yahukimo, Brimob Yon D dan Satgas Damai Cartenz pun langsung ditugaskan melakukan upaya pengejaran dan penyekatan.
Laporan itu menyebutkan pelaku penembakan di Yahukimo itu diduga mengendarai kendaraan roda dua melaju ke arah Jalan Gunung.
Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto mengatakan, sepeda motor tersebut terpantau melaju dengan kecepatan tinggi ke arah Jalan Gunung. Tim pos komando taktis (poskotis) Operasi Damai Cartenz 2024 Sekla sempat memberikan isyarat menggunakan lampu senter agar pengendara berhenti. Namun orang yang diduga pelaku penembakan itu justru menambah kecepatan laju dan mengarah ke personel yang melakukan penyekatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Selesai melakukan Olah TKP selanjutnya sat Reskrim Polres Yahukimo serta tim gabungan menuju RSUD Dekai, guna melakukan visum jenazah oleh tim medis RSUD Dekai.” ujar Heru.
Dari hasil visum tersebut, diketahui identitas korban tewas ditembak di Yahukimo itu. Korban meninggal ialah Tobias Silak, laki laki berusia 21 tahun. Dia terkena luka tembak di kepala dan pelipis kirinya. Kemudian, korban luka ialah Naro Nabla, 17 tahun. Pemuda itu mengalami luka tembak pada lengan kanan dan bagian paha sebelah kanan. "Hingga saat ini kami Polres Yahukimo masih melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian tersebut" ujar Heru.
Pilihan Editor: Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Saksi Sebut Nama Petinggi Polri Jadi Admin Group WhatsApp New Smelter