Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang siswa SMA tewas setelah alat pemadam meledak saat latihan kebakaran di sekolahnya di Thailand. Sementara 21 orang lainnya di Sekolah Rajavinit Mathayom di Bangkok terluka dalam insiden pada Jumat 23 Juni 2023, kata gubernur kota itu. Sebanyak 7 korban luka dibawa ke rumah sakit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ledakan itu membuat alat pemadam terbang ke arah korban, yang berjarak sekitar 10 meter. Tim penyelamat mengatakan alat pemadam mungkin rusak karena paparan sinar matahari atau panas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Siswa yang meninggal itu berada di tahun terakhir sekolahnya. Usianya belum dikonfirmasi.
Polisi telah menyelidiki penyebab insiden tersebut, menutup tempat kejadian yang masih berserakan dengan puing-puing. Polisi mengajudilaporkan telah kan tuduhan kelalaian terhadap tiga orang yang terlibat dalam latihan kebakaran di sekolah itu.
Para pejabat menambahkan bahwa alat pemadam yang digunakan dalam latihan tersebut semuanya telah dikirim ke divisi forensik kepolisian.
“Alat pemadam api tipe CO2 mungkin rusak akibat paparan sinar matahari atau panas,” kata Anywut Phoampai dari Ruam Katanyu Foundation, salah satu organisasi penyelamat terbesar di Thailand, yang mengonfirmasi kematian dan cedera dalam insiden itu.
Alat pemadam biasanya diisi ulang dengan bahan kimia saat kosong, tetapi "bagaimana dan di mana mereka diisi ulang harus diselidiki, dan katup pengaman harus diperiksa", kata kepala polisi kota.
Sekolah tersebut terletak di distrik Dusit, berdampingan dengan banyak kantor pemerintahan. Pejabat Kementerian Pendidikan juga telah dikirim ke sekolah untuk menentukan apa yang terjadi, kata sekretaris tetap Atthaphon Sangkhawasee.
Dia menyatakan belasungkawa kepada kerabat siswa yang meninggal, menambahkan bahwa kementerian akan membantu dan memberi kompensasi kepada mereka yang terkena dampak, menurut The Nation.
Pilihan Editor: Ponsel Meledak Saat Mengisi Daya, Perempuan di Thailand Tewas
THE NATION | BANGKOK POST