Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Hari Buah Sedunia diperingati tiap tahun pada 1 Juli. Pertama kali diperingati Hari Buah Sedunia pada 2007. Mulanya berbagi buah sebagai bentuk simpati dan sukacita kepada keluarga, teman, kolega, atau seorang yang membutuhkan. Pada 2023, buah yang dipilih lemon. Adapun motonya, do good.
Tentang Hari Buah Sedunia
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip situs web International Fruit Day, ide merayakan Hari Buah Sedunia bermula keinginan untuk mengadakan hari festival di seluruh dunia. Perayaan untuk semua orang dari berbagai budaya, bangsa, agama, dan gaya hidup.
Mulanya ide tentang perayaan Hari Buah Sedunia datang para mahasiswa alumni social work dari Alice Salomon University of Applied Sciences Berlin. Pada April 2007, para alumni ini sedang mengadakan pesta, berkumpul, dan berbicara mengenai bidang profesi dan berbagai aksi sosial. Sampai muncul kesimpulan subjek sosial dasar, yakni berbagi makanan.
Ide itu berkembang, terutama aspek keberlanjutan lingkungan. Akhirnya, idenya berbagi bersama dan makan buah atau sayuran. Dari ide itu, Hari Buah Sedunia dirayakan pada 1 Juli tiap tahunnya. Saban tahun akan ada Fruit of the Year atau pemilihan buah terbaik dan moto Hari Buah Sedunia.
Perayaan Hari Buah Sedunia pertama kali diadakan di Mauerpark, Berlin, pada 1 Juli 2007. Potongan buah segar diberikan kepada lebih dari 400 tamu. Orang-orang membagikannya kepada teman, pasangan, atau anak-anak mereka.
Tujuannya untuk berbagi buah sebagai sikap simpati dan sukacita dengan keluarga, teman, kolega, atau orang yang membutuhkan. Adapun Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB mengumumkan tahun 2021 sebagai tahun buah dan sayuran internasional untuk meningkatkan pemahaman manfaat nutrisi dan kesehatan.
Buah dan moto tahunan Hari Buah Sedunia
2023 : lemon, do good
2022 : blackberry, fruitful peace
2021 : semangka, create change together
2020 : jeruk mandarin, take a fruit break
2019 : pepaya, flirt with more fruit
2018 : kiwi, cherish others
2017 : quince, reformation our food
2016 : lemon, spice up your life
2015 : blueberry, our world, our fruit, our future
2014 : pir, create positive messages
2013 : ara, share fruit and smiles
2012 : ceri, active ageing and solidarity between generations
2011 : mangga, volunteering
2010 : nanas, combat poverty and social exclusion
2009 : apel, creativity and innovation
2008 : raspberry, together in diversity
2007 : stroberi, come together
Pilihan Editor: Ahli Gizi Sebut Orang Indonesia Kurang Makan Sayur dan Buah