Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Timor Leste
Rui Araujo Gantikan Xanana
Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak menerima pengunduran diri Perdana Menteri Xanana Gusmao, Senin pekan lalu. Mantan gerilyawan berusia 68 tahun ini dikabarkan sudah menyatakan niat mundur tahun lalu. Tujuan yang disampaikan adalah demi membuka jalan bagi majunya pemimpin generasi baru.
Untuk menggantikan Gusmao, yang akan menempati pos Menteri Perencanaan dan Investasi Strategis, ditunjuk Rui Maria de Araujo. Mantan menteri kesehatan dan wakil perdana menteri ini adalah politikus partai oposisi, Fretilin. "Dia sosok pemersatu. Pengangkatannya sebagai perdana menteri berarti pemerintah berupaya membentuk pemerintah yang bersatu secara nasional," kata Damien Kingsbury, pakar Timor Leste dari Universitas Deakin, Australia, seperti dikutip Sydney Morning Herald.
Araujo mengenyam pendidikan di Universitas Udayana, Bali, dan melanjutkan pendidikan kesehatan masyarakat di Selandia Baru. Pria 50 tahun itu dilantik pada Senin pekan ini. L
Malaysia
Anwar Ibrahim Dipenjara 5 Tahun
MAHKAMAH Agung Malaysia menolak permohonan kasasi yang diajukan pemimpin oposisi Anwar Ibrahim dan memperkuat hukuman penjara lima tahun yang diputuskan pengadilan tinggi. Anwar dituduh melakukan sodomi terhadap mantan asistennya, Saiful Bukhari, pada 2008.
Anwar kukuh menyatakan dirinya tak bersalah. "Bagi saya, ini direka-reka dari konspirasi politik untuk menghentikan karier politik saya," katanya di depan pengadilan, seperti dilaporkan BBC, Selasa pekan lalu. Ia berjanji tak akan menyerah untuk menuntut kebebasan dan keadilan.
Pria 67 tahun yang pernah menjabat deputi perdana menteri itu juga menuduh hakim sebagai komplotan pembunuh independensi hukum. Menanggapi hal ini, hakim Arifin Zakat tetap pada putusannya. "Ada banyak bukti," ujarnya.
Putri Anwar yang menemani di pengadilan, Nurul Izzah, menyatakan bakal menempuh langkah selanjutnya untuk merespons putusan itu. Dia berharap hukuman bagi ayahnya membangkitkan semangat oposisi dalam pemilu mendatang. "Saya harap orang-orang Malaysia bangun. Satu-satunya cara menjamin keadilan adalah lewat kotak suara," kata Nurul. Selain bersama putrinya, Anwar ditemani istri, Wan Azizah.
Selama pembacaan putusan, polisi memperketat keamanan. Mereka juga berusaha menenangkan pendukung Anwar yang berkumpul di luar pengadilan dan marah mendengar putusan itu.
Pada 2012, pengadilan membebaskan Anwar dari tuduhan karena menganggap tak ada bukti yang cukup. Pemerintah lalu mengajukan permohonan banding, yang ternyata dikabulkan oleh pengadilan, Maret 2014. Anwar mengajukan permohonan kasasi, tapi kini berujung bui.
Berbagai pihak mengecam hukuman bagi Anwar. Komisi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa, misalnya. Kata juru bicaranya, Rupert Colville, "Tuduhan dalam hal ini tak seharusnya menjadi serangan kriminal." Namun juru bicara pemerintah Malaysia membantah ikut campur dalam kasus Anwar. L
Amerika Serikat
Tiga Muslim Tewas Ditembak
PASANGAN pengantin baru, Deah Shaddy Barakat, 23 tahun, dan istrinya, Yusor Mohammad Abu-Salha, 21 tahun, menjadi korban penembakan oleh seorang pria di rumah mereka di kawasan sepi North Carolina. Satu korban lagi adalah adik Yusor, Razan Mohammad Abu-Salha, 19 tahun. Ketiganya ditembak di bagian kepala.
Keterangan polisi menyebutkan penembakan terjadi pada Selasa pekan lalu sekitar pukul 17.00 waktu setempat, di Summerwalk Circle, Chapel Hill. Kawasan ini dikenal sebagai blok apartemen yang sebagian besar penghuninya adalah profesional dan akademikus muda. Para tetangga mengaku tak menyadari ada penembakan hingga polisi tiba di lokasi.
Polisi belakangan menahan Craig Stephen Hicks, 46 tahun, sebagai tersangka pelaku penembakan tingkat satu. Hicks menyerahkan diri pada Selasa malam. Melalui Facebook, ia menyebut diri ateis dan memajang foto serta teks yang mengutuk semua agama.
Hasil investigasi awal polisi menyatakan motif pembunuhan adalah perselisihan soal lahan parkir. Namun ayah Yasor dan Razan, Dr Mohammad Abu-Salha, seorang praktisi psikiatri, yakin pembunuhan itu terkait dengan masalah agama dan budaya keluarganya. "Ini bukan perselisihan tentang lahan parkir. Ini kejahatan karena kebencian," ujarnya seperti dikutip The Independent, Rabu pekan lalu.
Abu-Salha menduga Hicks pernah mengusik putrinya dan suaminya beberapa kali. "Mereka tak nyaman dengannya (Hicks) tapi mereka tak tahu akan sejauh ini," katanya. Polisi berjanji memastikan benar-tidaknya dugaan Abu-Salha.
Peristiwa itu memicu kemarahan di media sosial. Netizen memunculkan tagar #MoslemLivesMatter. Mereka membandingkan peristiwa itu dengan penyerbuan di kantor koran mingguan Charlie Hebdo di Paris pada 7 Januari lalu. Mereka juga meminta Presiden Amerika Barack Obama dan tokoh agama mengutuk penembakan itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo