Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Indonesia-Jepang Bakal Latihan Militer Bersama di Laut Cina Selatan

Menhan Prabowo bertemu dengan Menhan Jepang di Tokyo kemarin. Kedua negara mengecam aktivitas Cina di Laut Cina Selatan

29 Maret 2021 | 08.38 WIB

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 9 September 2020. Rapat kerja tersebut membahas Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Kementerian Pertahanan/TNI TA 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 9 September 2020. Rapat kerja tersebut membahas Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Kementerian Pertahanan/TNI TA 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu dengan Menteri Pertahanan Jepang Nobuo Kishi di Tokyo pada Ahad kemarin. Dalam pertemuan itu, kedua pejabat mengecam aktivitas Cina yang di perairan Laut Natuna Utara yang bisa meningkatkan ketegangan di kawasan regional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kishi mengatakan kedua negara akan mendesak Cina untuk menahan diri dari upaya secara sepihak mengubah status quo di Laut Natuna Utara atau Laut Cina Selatan dan Timur, seperti dikutip dari Kyodo News, Senin, 29 Maret 2021.

Kishi menuturkan Indonesia dan Jepang sepakat akan meningkatkan kerja sama pertahanan dan mengadakan latihan bersama pasukan Jepang dan Indonesia di Laut Cina Selatan.

Rencana ini mereka tempuh untuk menyuarakan keprihatinan atas penerapan undang-undang Cina yang memungkinkan penjaga pantainya menembaki kapal yang mengganggu di perairan yang diklaimnya itu.

Selain itu, kedua menteri juga berbicara tentang situasi politik di Myanmar. Kishi mengatakan ia dan Prabowo setuju untuk bekerja sama membantu memulihkan Myanmar ke pemerintahan yang demokratis.

Setelah pertemuan ini, Menteri Pertahanan dan Menteri Luar Negeri Indonesia dan Jepang akan mengadakan pembicaraan bersama pada hari Selasa di Tokyo. Apa yang disebut pembicaraan 2+2 itu akan menjadi yang kedua sejak Desember 2015.

Sumber: KYODO NEWS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus