Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un membuka sebuah pertanian rumah kaca raksasa yang dibangun di bekas pangkalan udara tempat peluncuran rudal, Senin, 10 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kim hadir di Ryonpho Greenhouse Farm, yang terletak di Hamju, setelah memandu latihan taktis nuklir dengan target Seoul selama dua minggu terakhir, yang menurut media pemerintah dirancang untuk melawan latihan angkatan laut bersama baru-baru ini oleh pasukan Korea Selatan dan AS.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Partai yang berkuasa di Korea Utara meluncurkan proyek untuk mengubah Pangkalan Udara Ryonpho menjadi "pertanian yang sangat otomatis" dan model untuk peradaban pedesaan. Mereka menyebutnya "tugas prioritas utama" untuk membantu meningkatkan kehidupan warga seperti ditetapkan pada pertemuan parta, Desember lalu.
Negara yang terisolasi ini telah menggunakan daerah itu untuk beberapa peluncuran rudal balistik jarak pendek, termasuk KN-25 pada November 2019 dan dugaan KN-23 pada Maret 2021.
Rumah kaca Ryonpho di Korea Utara, dalam foto yang dirilis pada 11 Oktober 2022 oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea (KCNA). KCNA via Reuters
Pertanian ini memiliki lebih dari 850 blok rumah kaca modern seluas 280 hektar, untuk diselaraskan dengan sekitar 1.000 rumah, sekolah dan fasilitas budaya dan layanan, kata kantor berita resmi KCNA.
Kim telah mempelopori inisiatif pertanian untuk meningkatkan pasokan sayuran dan memuji tentara dan pekerja karena menyelesaikan konstruksi hanya dalam beberapa bulan, kata KCNA.
Partai berencana untuk "lebih dinamis dan percaya diri mendorong ke depan secara keseluruhan pembangunan pedesaan dengan pertanian rumah kaca Ryonpho sebagai model," kata Kim seperti dikutip di upacara tersebut.
Dia bertekat membangun lebih banyak pertanian besar, yang ilmiah didukung industri dan manajemen modern.
Korea Utara pertama kali memperkenalkan pertanian rumah kaca Jungphyong yang serupa tetapi sedikit lebih kecil di Kyongsong pada akhir 2019 karena mendorong kemandirian di tengah pengetatan sanksi internasional atas program nuklir dan rudal mereka.
Foto 
