Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Krisis biaya

Kontingen pasukan perdamaian di vietnam mengalami krisis biaya. biaya operasi pasukan ini us$ 8 juta setahun. untuk mengatasi akan dipertimbangkan penarikan pasukan dari daerah-daerah yang kosong.

15 September 1973 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TADINYA yang jadi masalah adalah soal pengisian lowongan yang ditinggal pergi kontingen Kanada. Tapi ketibaan pasukan pendahuluan Iran ternyata disambut dengan berita-berita rencana pengurangan jumlah personil komite tersebut. Barangkali soalnya memang politis, tapi bagi Vietcong yang kabarnya memastikan usul itu, alasan yang dipakainya adalah masalah ekonomi: Sebelum penandatanganan persetujuan Paris, masing-masing fihak - Amerika Serikat, kedua Vietnam dan Vietcong telah diberi tabu bahwa biaya operasi KPI hanya 18 juta dollar setahun. Masing-masing fihak akan memikul 23 persen dari jumlah tersebut, sedang negara yang mengirimkan kontingennya akan kebagian masing-masing 2 persen. Daerah yang kosong. Ternyata keluhan Vietcong itu mendapat tanggapan yang serius dari Para anggota KPI, sementara Amerika Serikat sendiri kabarnya juga merasakan betapa beratnya beban yang harus dipikul dengan "mentraktir" Vietnam Selatan dalam pembayaran 23 persen itu. Seorang anggota delegasi mengatakan bahwa KPI sedang mempertimbangkan penarikan sebagian atau semua teami-team sub-region yang berjumlah 26, untuk digantikan oleh satuan-satuan mobil yang diambilkan dari ke-7 markas sub-region. KPI malahan sedang mempertimbangkan pensrikan sebagian dari 8 team khusus yang ditugaskan untuk monitoring penyelundupan-penyelundupan senjata ke Vietnam Selatan. Tanggal 31 Agustus yang lalu, fihak - Vietcong, dalam. KPI menyampaikan nota pci-mintaan agar KPI menunda setiap rencana penyebaran team-team ke empat daerah yang kosong, semuanya berada di daerah-daerah yang diduduki komunis. Tapi persoalan yang lagi hangat di Vietnam Selatan sudah tentu tidak cuma berputar di sekitar biaya KPI, meskinun badan penengah itu konon kini memang sedang dalam krisis keuangan. Selain peitempuran-pertempuran yang masih juga tak kunjung usai, menumpuknya kerja akibat kelumpuhan KPI sejak ditinggal pergi kontingen Kanada bulan Juli yang lalu kini malahan menintbulkan suasana depresi bagi Para anggota delegasi. "Waktu kami dikirim kemari", kata seorang anggota KPI dari Polandia, "kami kira tugas ini dapat diselesaikan dalam waktu enam bulan, tapi kini kami tidak dxpat menentukan kapan tugas ini akan beres". Sementara anggota KPI yang lainnya mengeluh tentang "suasana kebencian yang makin menumpuk dan kesalahan yang ditimpakan kepada KPI". Soalnya "Kami tidak bisa memaksakan suatu keputusan", juga "tidak ada yang mau memperhatikan usul-usul kami", keluh seorang -perwira Indonesia yang baru saja datang dari Jakarta. Sementara pasukan lengkap kontingen Iran masih juga belum tiba, kelesuan KPI kabarnya sudah Pula menjalari tubuh Gabungan Komisi Militer yang beranggotakan keempat negara peserta perdamaian Paris. Semua itu memang lebih diperparah lagi oleh perkembangan terakhir di Phnom Penh yang bukan tidak mengerikan Saigon, sehingga kedatangan pasukan Iran nanti nampaknya hanya akan disambut oleh hal-hal yang malah membikin mereka tidak Pula bisa berbuat sesuatu yang diharapkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus