Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah rekaman kamera CCTV memperlihatkan kejadian mengejutkan ketika seorang manajer restoran cepat saji McDonald’s melempar seorang konsumen dengan blender hingga membuatnya terjatuh ke lantai usai adu argumen antar keduanya. Manajer gerai McDonald’s di Ohio, Amerika Serikat itu sekarang sudah dipecat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari mirror.co.uk, Jumat, 25 Oktober 2019, kejadian ini terjadi saat seorang konsumen bernama Britany Price mengkomplain karena petugas McDonald’s karena memberikannya pesanan yang salah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Price memesan paket makan Happy Meals, namun dia menyadari pesanannya salah. Walhasil, dia kembali masuk dalam antrian untuk mendapatkan makanan sesuai dengan yang dipesannya.
Seorang konsumen terjatuh setelah dilempar blender oleh seorang menejer McDonald’s. sumber: WLWT/mirror.co.uk
Rekaman CCTV memperlihatkan Price mengantri, mengisi ulang minumannya dan berdiri hingga membuatnya sangat frustrasi. Tiba-tiba suasana memanas dan makanan terlempar ke atas meja. Manajer restoran yang tidak dipublikasi identitasnya, lalu mengambil sebuah blender atau alat penghancur buah dan makanan, kemudian melemparkan alat itu ke arah Price.
“Saya bukan satu-satunya konsumen di sini yang frustrasi, Anda tahu itu?,” kata Price.
Akibat dilempar blender, Price mengalami patah hidung dan patah tulang pipi. Operasi diperlukan untuk memperbaiki tulang pipinya. McDonald’s sudah mengkonfirmasi kalau manajer tersebut sudah dipecat. Manajer yang melakukan pelemparan itu pun tidak mau berbicara kepada wartawan.