Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
ISRAEL
Pembukaan Jalan Tepi Barat
MAHKAMAH Agung Israel memerintahkan militer mengizinkan orang Palestina melintasi jalur 443 Tepi Barat yang menghubungkan Yerusalem dan Tel Aviv. Sejak 2002 jalan itu tertutup bagi warga Palestina dan hanya boleh dilewati warga Yahudi. Larangan ini muncul setelah kelompok militan Palestina menembaki kendaraan-kendaraan hingga menewaskan sejumlah warga Israel.
Mahkamah Agung dalam ringkasan putusannya mengatakan militer tak punya otoritas menerapkan pembatasan permanen dan sweeping terhadap orang Palestina yang bepergian di wilayah Tepi Barat melalui jalan itu. Mahkamah Agung memberi waktu lima bulan bagi militer untuk menerapkan perintah tersebut. ”Itu merupakan sebuah kemenangan besar,” kata Melanie Takefman, juru bicara Asosiasi Hak Sipil Israel, yang mewakili orang Palestina dalam pengajuan petisi mereka di hadapan pengadilan.
Sekitar separuh dari 32 kilometer jalan utama itu melewati Tepi Barat. Orang Palestina yang tinggal di desa-desa di sepanjang jalur itu telah mengajukan petisi agar jalan itu dibuka pada 2007, ketika perlawanan militan Palestina terhadap Israel mereda.
CINA
Warga Inggris Dihukum Mati
WARGA negara Inggris, Akmal Shaikh, 52 tahun, Selasa pekan lalu menjalani hukuman tembak di pusat penahanan Xishan, di bagian barat Provinsi Urumqi, Cina. Akmal menjadi orang Eropa pertama yang dihukum mati dalam 50 tahun terakhir. Dia ditahan pemerintah Cina sejak September 2007 karena ketahuan menyelundupkan empat kilogram heroin di Bandar Udara Urumqi.
Keputusan pemerintah Cina mengeksekusi Akmal membuat Perdana Menteri Inggris Gordon Brown kecewa. ”Saya sedih karena permintaan kami untuk mengampuni terdakwa tidak dikabulkan,” katanya. Brown telah mencoba melobi Perdana Menteri Cina Wen Jia ketika bertemu di Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim di Kopenhagen, tapi tak berhasil.
Brown yakin, Akmal melakukan perbuatan itu karena kondisi mentalnya tak sehat. Lelaki pengidap sindrom bipolar itu diduga telah dimanfaatkan para mafia obat bius untuk menyalurkan dagangan mereka ke Cina.
IRAN
Penangkapan Tokoh Oposisi
APARAT keamanan Iran menahan Ebrahim Yazdi dan sejumlah tokoh oposisi, Senin pekan lalu. Ebrahim, yang pernah menjadi menteri luar negeri dan sekarang menjadi Ketua Gerakan Kebebasan di Iran, dianggap bertanggung jawab dalam aksi protes anti- pemerintah Ahad dua pekan lalu, yang berakhir rusuh.
Situs berita milik oposisi Parlemennews menyatakan tak kurang dari sepuluh orang ditangkap, termasuk Noushin Ebadi, adik perempuan Shirin Ebadi, peraih Nobel Perdamaian 2003. Noushin Ebadi ditangkap di rumahnya dan dibawa ke penjara oleh empat agen intelijen.
Penangkapan ini terkait dengan pernyataan keras Shirin yang mengkritik pemerintah. Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad menuding Amerika Serikat dan Inggris mendalangi aksi demonstrasi antipemerintah. ”Kami memiliki bukti atas permainan yang telah dilakukan mereka beberapa kali,” kata Ahmadinejad.
NIGERIA
Bentrokan Berdarah
SEDIKITNYA 70 orang tewas dalam bentrokan antara pasukan keamanan dan kelompok militan Kata Kalo di Kota Bauchi, bagian utara Nigeria, Senin pekan lalu. Sebagian korban tewas menderita luka akibat terjangan peluru atau parang.
Juru bicara polisi untuk Negara Bagian Bauchi, Mohammad Barau, mengatakan bahwa anggota kelompok militan Kata Kalo itu berkelahi menyusul jatuh sakitnya pemimpin mereka. Bersenjatakan tombak, pisau, panah, dan senapan, mereka menyerang daerah permukiman dan membakar rumah.
Pihak militer berusaha menghentikan perkelahian yang menyebar ke jalanan. ”Mereka saling membunuh,” kata Barau. Bentrokan berdarah kerap terjadi di Nigeria. Juli lalu, bentrokan antara kelompok Islam dan polisi di Kota Bauchi menelan 700 korban jiwa.
PAKISTAN
Bom Hantam Truk NATO
EMPAT truk tanker minyak milik NATO yang tengah melintasi Provinsi Baluchistan, Pakistan Selatan, hancur dihantam bom pada Selasa pekan lalu. Truk itu sedang dalam perjalanan dari Karachi menuju Chaman, yang berbatasan dengan Afganistan.
Ledakan terjadi di jalan bebas hambatan yang menghubungkan ibu kota Provinsi Quetta dan Sibi. Polisi yang mendatangi tempat kejadian sesaat setelah ledakan menemukan sebuah bom yang belum meledak di tanker lain. Bom-bom itu diletakkan ketika tanker tengah parkir di jalan bebas hambatan oleh orang tak dikenal.
Pakistan menjadi rute pemasok utama bagi pasukan NATO pimpinan Amerika Serikat di Afganistan untuk memerangi gerilyawan Taliban. Serangan terhadap tanker minyak NATO oleh gerilyawan Taliban meningkat belakangan ini.
THAILAND
Deportasi Pengungsi Hmong
OTORITAS Thailand memulangkan secara paksa lebih dari 4.000 pengungsi etnik Hmong ke kampung halaman mereka, Laos, Senin pekan lalu. Selama 24 jam, mereka dipindahkan dari kamp pengungsi yang terletak di Provinsi Phetchabun, tempat tinggal mereka selama lima tahun terakhir.
Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCR) mengecam keputusan itu. Selain khawatir para pengungsi bakal mendapat perlakuan buruk di negaranya, 158 orang pengungsi yang dipulangkan itu merupakan pengungsi resmi yang diakui PBB. ”Memaksa para pengungsi kembali ke negara mereka itu melanggar hukum internasional,” kata juru bicara UNHCR, Ariane Rannery.
Etnik Hmong mengungsi ke Thailand karena khawatir disiksa rezim komunis Laos setelah mendukung pasukan Amerika Serikat ketika Perang Vietnam. Namun pemerintah Thailand menjamin pemerintah Laos tak akan menganiaya warga Hmong.
Nunuy Nurhayati (AP, BBC, Reuters, Xin Hua)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo