Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Palang Merah Indonesia Akan Kirim Bantuan Rp2,9 Miliar ke Gaza

Palang Merah Indonesia (PMI) akan mengirimkan bantuan kemanusiaan senilai Rp2,9 miliar ke Jalur Gaza.

2 November 2023 | 06.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI), bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI akan mengirimkan bantuan kemanusiaan senilai Rp2,9 miliar ke Jalur Gaza. Bantuan tersebut akan dikirimkan terlebih dahulu ke Mesir pada Jumat, 3 November 2023, dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini



Jalur Gaza saat ini sedang mengalami serentetan serangan udara dan darat dari Israel, yang juga tengah mengepung wilayah kantong tersebut. Warga di sana mengalami krisis kebutuhan dasar seperti listrik dan air bersih, sehingga sangat mengandalkan bantuan kemanusiaan yang masuk lewat Rafah, perbatasan antara Mesir dan Gaza.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


 
“Kami dari PMI telah menyiapkan bantuan yang akan dikirimkan ke Gaza, bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri, senilai Rp2,9 miliar,” kata Niniek Kun Naryatie selaku Anggota Pengurus Pusat PMI dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu, 1 November 2023.


 
Niniek mengatakan bantuan yang akan dikirimkan telah disesuaikan oleh PMI dengan kebutuhan di lapangan, antara lain perlengkapan kebersihan, kantung mayat, genset, dan tabung oksigen jika disetujui. Palang Merah Mesir akan menjadi pelaku utama dalam menyalurkan bantuan tersebut ke UNRWA, yang akan didistribusikan ke masyarakat Gaza.


 
“Sampai saat ini, kita masih menunggu persetujuan dari PBB yang bisa memberikan konfirmasi terkait bahan bantuan yang bisa diloloskan masuk ke Gaza,” ujar Niniek.


 
Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Argentina ini menambahkan barang-barang tersebut sudah tidak ada di gedung PMI, melainkan sudah dikemas di truk. Adapun mengenai mekanisme pengiriman, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhammad Iqbal mengatakan bantuan nantinya akan dikirimkan ke Mesir terlebih dahulu untuk diserahkan kepada Bulan Sabit Mesir sebagai lembaga yang memiliki kuasa untuk membawa barang masuk. Kemudian, Bulan Sabit akan berkoordinasi dengan UNRWA untuk menyalurkannya ke Gaza. 


 
“Proses yang akan kita lakukan adalah mengirimkannya ke Mesir, ke salah satu bandara terdekat di Mesir dengan dengan Rafah,” kata Iqbal.


 
Kementerian Luar Negeri RI belum menentukan jam persisnya pengiriman dari Halim Perdanakusuma pada Jumat, 3 November 2023, karena masih mempertimbangkan jenis pesawat yang akan digunakan untuk dapat mengakomodasi jumlah barang yang ada. Selain itu, perizinan terbang juga masih dalam proses, apalagi karena tujuannya merupakan daerah rawan.


 
NABIILA AZZAHRA ABDULLAH

Nabiila Azzahra

Nabiila Azzahra

Reporter Tempo sejak 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus