Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pencapain Pilot Wanita Amelia Earhart Sebelum Hilang di Samudera Pasifik

Amelia Earhart menjadi wanita pertama yang terbang sendirian dari Honolulu, Hawaii ke Oakland, California. Kemudian hilang di samudera Pasifik.

12 Januari 2022 | 11.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Amelia Earhart melambaikan tangan dari atas kokpit pesawatnya pada tahun 1929an. Peristiwa menghilangnya pesawat Amelia Earhart ini menjadi salah satu misteri penerbangan yang belum terpecahkan layaknya pesawat MH370. (Getty Images)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 11 Januari 1935 silam, Amelia Earhart menjadi wanita pertama yang terbang sendirian dari Honolulu, Hawaii ke Oakland, California. Dilansir dari www.pbs.org wanita yang lahir di Atchison, Kansas ini memperoleh pelajaran terbang pertamanya dengan pilot Neta Snook pada tanggal 3 Januari 1921. Demi menghemat uang untuk pelajaran tersebut, ia melakukan berbagai macam pekerjaan mulai dari supir truk, fotografer, sampai stenografer.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setelah enam bulan kemudian, Amelia Earhart bisa membeli pesawat pertamanya yang diberi nama Canary, yakni biplan Kinner Airster kuning. Selama tahun ajaran, Amelia tinggal bersama kakek dan nenek dari pihak ibu di Atchison. Sedangkan ketika menghabiskan musim panas, ia bersama orang tuanya di Kansas City. Amelia menghabiskan waktu luangnya dengan menjelajah alam bebas, seperti menunggang kuda imajiner, memanjat pohon, naik eretan, dan berburu, walaupun ini tidak disetujui oleh sang nenek.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wanita yang lahir pada tanggal 24 Juli 1897 ini lulus tes lisensi terbang yang diberikan oleh National Aeronautic Association pada 15 Desember 1921. Kemudian Amelia setelah menerbangkan Canary sampai ketinggian 14.000 kaki, menetapkan rekor ketinggian tidak resmi untuk pilot wanita pada 22 Oktober 1922. Pada tanggal 16 Mei 1923, ia menjadi wanita ke 16 yang memperoleh lisensi pilot internasional yang dikeluarkan oleh Fédération Aéronautique Internationale (FAI).

Anak dari Amy Otis dan Edwin Stanton Earhart ini menetapkan rekor dunia dalam kecepatan terbang golongan wanita yakni 181,18 mil per jam pada 5 Juli 1930. Kemudian pada tanggal 7 Februari 1931 Amelia menikah dengan George Palmer Putnam, setelah lamaran sang suami ditolak sebanyak enam kali sebelum disetujui. Menjelang akhir Mei 1932, Amelia membuat rekor menjadi wanita pertama yang terbang sendirian dari Newfoundland dan mendarat di padang rumput di Irlandia Utara, melintasi Samudra Atlantik.

Dari aksinya tersebut, Amelia memperoleh Distinguished Flying Cross dari Kongres, Salib Ksatria Legiun Kehormatan dari pemerintah Prancis, dan Medali Emas dari National Geographic Society dari Presiden Hoover. Ini menjadikan ia sebagai wanita pertama yang pernah mendapatkan penghargaan bergengsi tersebut. Disusul kemudian pada akhir Agustus 1932, Amelia kembali menjadi wanita pertama yang terbang sendirian melintasi benua Amerika Utara dan kembali.

Kakak dari Muriel yang dua tahun lahir setelah kehadiran Amelia ini kembali melintasi Amerika Utara untuk kedua kalinya dan memecahkan rekornya sendiri dengan waktu penerbangan yang lebih cepat pada tahun 1933. Bersama navigatornya, Amelia dan Fred Noonan beserta Kapten Harry Manning dan pilot akrobat Paul Mantz, mereka menerbangkan leg pertama perjalanan dari Oakland, California ke Honolulu, Hawaii dalam 15 jam 47 menit pada tanggal 17 Maret 1937.

Amelia Earhart Hilang

Tiga hari kemudian, saat dicoba untuk melanjutkan dari Honolulu, pesawat mereka melakukan ground-loop ketika lepas landas sehingga penerbangan harus dibatalkan. Pada tanggal 1 Juni 1937, Amelia berangkat dari Miami, Florida dengan usaha keduanya dan perjalanan direncanakan dari arah barat ke timur. Dengan Fred Noonan yang menjadi satu-satunya awaknya di penerbangan kedua itu. Mereka kemudian berhenti di Amerika Selatan, Afrika, India, dan Lae, New Guinea, setelah menyelesaikan hampir 22.000 mil penerbangan.

Selanjutnya pada 2 Juli 1937, mereka berdua berangkat dari Lae, dengan tujuan ke Pulau Howland yang merupakan sebuah pulau kecil di Pasifik. Namun keduanya tidak bisa menemukan pulai tersebut, mereka juga kehilangan kontak radio dengan pemotong Coast Guard Itasca, yang bisa mendengar hilangnya mereka namun tidak bisa berkomunikasi kembali. Amelia dan Noonan menghilang di atas Samudra Pasifik. 

Pencarian besar-besaran untuk Amelia Earhart dan Noonan dikeluarkan oleh Presiden Theodore Roosevelt. Sang suami, George Putnam juga melakukan pencarian dengan biaya sendiri sampai Oktober 1937. Namun sayangnya usaha mereka tidak membuahkan hasil. Hingga akhirnya pada 5 Januari 1939, secara hukum di pengadilan Los Angeles, Amelia Earhart dinyatakan meninggal.

PUSPITA AMANDA SARI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus