Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terpaksa menginap satu malam di ibu kota Warsawa, Polandia pada Jumat dini hari, 15 Februari 2019. Hal ini terjadi karena pesawat yang ditumpangi perdana menteri rusak persis sebelum lepas landas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari english.alarabiya.net, Minggu, 17 Februari 2019, perdana menteri dan rombongannya menaiki sebuah pesawat carter El Al, yakni sebuah pesawat Boeing 777 setelah melakukan kunjungan dua hari untuk menghadiri konferensi keamanan tingkat tinggi yang diinisiasi oleh Amerika Serikat. Namun saat perdana menteri dan rombongannya sudah ada dalam pesawat, terjadi kerusakan pesawat saat sebuah traktor menarik pesawat keluar di landasan pacu dan menariknya terlalu kuat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terpaksa menginap satu malam di ibu kota Warsawa, Polandia pada Jumat dini hari, 15 Februari 2019 karena pesawat yang dipakainya rusak. Sumber: Raphael Ahren/ Times of Israel
Demi menghindari hal yang tak diinginkan, Netanyahu dan istrinya serta pejabat senior Israel dikeluarkan dari pesawat dan diantar kembali ke hotel Warsaw Intercontinental, tempat mereka menginap sejak Selasa, 12 Februari. Sedangkan beberapa anggota delegasi terpaksa tidur di pesawat.
Sebuah pesawat pengganti dikirim dari Israel untuk segera membawa perdana menteri sebelum dimulainya hari Sabat. Kejadian ini terjadi ketika pemerintahan Netanyahu sedang berusaha membeli pesawat resmi untuk digunakan perdana menteri.
Netanyahu tak memiliki pesawat sendiri sehingga dia suka menggunakan pesawat-pesawat carter dari El Al sebuah maskapai nasional untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Israel sedang dalam proses membeli sebuah pesawat yang akan digunakan oleh perdana menteri.