Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pidato Prabowo Mengenai Hubungan Luar Negeri dan Dukung Palestina: Bela Rakyat Tertindas di Dunia

Prabowo dalam pidato pertamanya menyinggung soal hubungan luar negeri dan dukungan ke Palestina

22 Oktober 2024 | 06.47 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyatakan dukungannya terhadap kemerdekaan Palestina saat memberikan pidato perdana usai dilantik dalam Sidang Paripurna MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Ahad, 20 Oktober 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kita mendukung kemerdekaan rakyat Palestina,” kata Prabowo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun keinginan tersebut diucapkan Prabowo setelah menyampaikan pidatonya soal keinginannya untuk bersahabat dengan semua negara dan berprinsip anti terhadap penjajah. Prabowo mengatakan rakyat Indonesia juga pernah merasakan masa penjajahan dan mengalami penindasan.

“Karena itu, kita punya prinsip, kita harus solider, kita harus membela rakyat-rakyat yang tertindas di dunia ini,” ujarnya.

Terkait dengan dukungannya terhadap Palestina, Prabowo mengatakan bahwa ia siap untuk memberikan bantuan berupa rumah sakit dan juga melakukan evakuasi terhadap korban. “Kita siap untuk evakuasi mereka-mereka yang luka dan anak-anak yang trauma dan korban,” tutur mantan Menteri Pertahanan itu.

Lebih lanjut, dilansir dari setneg.go.id, Prabowo juga menyatakan sikap dalam politik luar negeri RI yang bebas aktif dan nonblok, serta menjalin persahabatan dengan semua negara tanpa ikut serta dalam aliansi militer manapun. 

Adapun, prinsip ini dijalankan dengan tujuan agar terjalin hubungan persahabatan yang erat dengan negara sahabat di kancah internasional.

"Kita memilih jalan bersahabat dengan semua negara. Sudah berkali-kali saya canangkan Indonesia akan menjalankan politik luar negeri sebagai negara yang ingin menjadi tetangga yang baik. We want to be the good neighbor,” katanya.

Dalam pidatonya, Prabowo mempertegas posisi Indonesia di dunia internasional sebagai negara yang berkomitmen pada perdamaian dan kemanusiaan. Hal tersebut, sekaligus meneguhkan kembali kebijakan politik luar negeri yang bebas aktif.

Prosesi pelantikan Prabowo dan Gibran dimulai sejak pukul 10.00 WIB. Adapun agenda pelantikan tersebut dihadiri oleh Joko Widodo atau Jokowi selaku Presiden ketujuh Indonesia dan 35 tamu negara sahabat.

Hadir dalam sidang pelantikan tersebut, Ketua MPR Ahmad Muzani mengucapkan selamat atas jabatan yang diemban oleh kedua pemimpin baru Indonesia lima tahun ke depan itu.

“Atas nama pimpinan dan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia serta seluruh rakyat Indonesia, kami mengucapkan selamat kepada Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka,” kata Muzani dalam sidang tersebut.

MICHELLE GABRIELA | ALFITRIA NEFI P

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus