Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Profil 4 Tersangka Penembakan Massal di Moskow, Terancam Penjara Seumur Hidup

Korban penembakan di Moskow bertambah menjadi 137 orang. Berikut profil empat tersangka.

25 Maret 2024 | 14.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia telah menahan empat tersangka penembakan massal di Moskow. Para terdakwa dibawa ke pengadilan pada hari Minggu dan tiga orang telah mengaku bersalah atas semua dakwaan, menurut kantor media pemerintah TASS.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pengadilan Kota Moskow mengumumkan melalui telegram bahwa nama empat terdakwa dalam kasus  penembakan di Moskow itu adalah Dalerdzhon Mirzoyev , Saidakrami Rachabalizoda, Shamsidin Fariduni dan Mukhammadsobir Faizov. Keempatnya berasal dari Tajikistan, bekas republik Soviet, dan pernah berada di Rusia dengan visa sementara atau yang sudah habis masa berlakunya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Serangan hari Jumat menyebabkan sedikitnya 137 orang tewas. Serangan ini adalah yang paling mematikan di Rusia dalam dua dekade terakhir. Serangan itu juga terjadi hampir seminggu setelah Vladimir Putin kembali menang pemilihan presiden untuk yang kelima kalinya. 

Keempat terdakwa itu dituduh melakukan kejahatan terorisme. Menurut KUHP Rusia, para pelaku dapat dihukum penjara hingga seumur hidup.

Berikut adalah profil keempat terdakwa pelaku penyerangan di Moskow: 

Dalerdzhon Mirzoyev

Pria berusia 32 tahun itu adalah terdakwa pertama yang dibawa ke pengadilan. Mirzoyev, dari Tajikistan, memiliki izin tinggal sementara selama tiga bulan di kota Novosibirsk di Siberia, Rusia selatan, namun masa berlakunya sudah habis, menurut RIA Novosti.

Saidakrami Rachabalizoda

Dia muncul sebagai terdakwa kedua. Ia mengatakan kepada pengadilan bahwa memiliki dokumen pendaftaran Rusia tetapi tidak bisa mengingat di mana dokumen tersebut berada. Dia berkomunikasi melalui seorang penerjemah, menurut media pemerintah RIA Novosti. Ia dikabarkan lahir pada 1994. 

Shamsidin Fariduni

Lahir pada 1998 di Tajikistan dan merupakan warga negara negara Asia Tengah. Fariduni secara resmi bekerja di sebuah pabrik di kota Podolsk, Rusia, dan terdaftar di kota Krasnogorsk, menurut media pemerintah RIA Novosti.

Muhammadsober Faizov

Terdakwa keempat tampak tidak responsif dan duduk di kursi roda. Ia didampingi oleh seorang dokter saat hadir di pengadilan, seperti yang terlihat dalam video Pengadilan Kota Moskow yang dibagikan di Telegram. 

Faizov untuk sementara menganggur, sebelumnya ia bekerja di sebuah tempat pangkas rambut di Ivanovo, sebuah kota di timur laut Moskow, dan terdaftar di kota itu, menurut media pemerintah RIA Novosti. Dia dilaporkan lahir pada 2004.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus