Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Mesir mundur, Iran memperkukuh labelnya sebagai musuh Amerika Serikat gara-gara pesawat Su-35 Rusia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mesir membatalkan pengadaan pesawat jet tempur Su-35 dari Rusia karena enggan terkena sanksi AS. Undang-undang AS itu mengatur sanksi kepada setiap negara yang terlibat transaksi signifikan dengan sektor pertahanan dan intelijen Rusia, termasuk United Aircraft Corporation yang menaungi Sukhoi—pabrikan Su-35.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menggantikan Mesir, Iran pun bakal segera menerima kedatangan pertama dari pembelian 24 unit Su-35 dari Rusia dalam hitungan pekan. Kesepakatan Iran dan Rusia dalam transaksi tersebut pertama kali diberitakan pada Maret 2023. Sejumlah pilot Iran bahkan sudah menjalani pelatihan untuk berada di dalam kokpit Su-35 setidaknya sejak September 2022.
Jet tempur Sukhoi generasi terbaru ini akan mengisi kekuatan utama Angkatan Udara Iran yang belum menambah pesawat barunya sepanjang abad ke-21. Berada di bawah ancaman sanksi AS, Iran terpaksa bergantung pada armada pesawat tempur yang sama selama 44 tahun terakhir—seperti F-4, F-5 dan F-14 yang sudah seharusnya pensiun.
Lantas, seperti apa spesifikasi jet tempur Su-35 buatan Rusia yang siap memperkuat Angkatan Udara Iran? Berikut ulasannya dikutip dari military-today.com.
Spesifikasi Lengkap Sukhoi Su-35
Pabrikan menyebut Su-35 sebagai pesawat tempur generasi keempat meskipun pada dasarnya itu merupakan versi upgrade dari Su-27 yang rilis pada 1977. Su-35 adalah jet yang sangat cepat dan bermanuver tinggi dengan jangkauan jauh, kapabilitas ketinggian luar biasa, serta bisa membawa persenjataan berat.
Keberadannya menimbulkan ancaman besar bagi pesawat tempur generasi keempat milik Barat, seperti Eurofighter Typhoon, Dassault Rafale, maupun F-15C atau F/A-18E Super Hornet. Namun, Su-35 memang masih kalah jauh jika dibandingkan F-22 Raptor AS yang memiliki kemampuan siluman.
Su-35 dirancang berdasarkan badan pesawat Su-27 yang telah teruji. Mesinnya yang besar dan bertenaga memberi Su-35 kemampuan meluncur super untuk waktu lama sekaligus mencapai kecepatan ultrasonik tanpa menggunakan afterburner.
Selain itu, mesinnya juga memiliki vektor dorong tiga dimensi yang membuat Su-35 sangat canggih dalam bermanuver. Ini menjadikan Su-35 sebagai satu-satunya pesawat tempur yang menggunakan nozel vektor dorong dua bidang, sementara pesawat serupa seperti F-22 Raptor dan Su-30MKI memiliki nozel yang hanya melakukan vektor dalam satu bidang.
Jet tempur Su-35 dapat membawa 11,5 ton bahan bakar. Jangkauan jarak jauh Su-35 memungkinkannya untuk mengawal Su-24 interdiktor. Su-35 termasuk pesawat tempur multi-peran yang dilengkapi dengan avionik canggih, termasuk radar pasif phased-array (bertingkat atau bertahap). Ia juga memiliki kemampuan pencarian dan pelacakan inframerah.
Berharga sekitar $43 juta atau Rp640,7 miliar, Su-35 pada dasarnya adalah pesawat tempur yang terbukti superioritasnya di udara. Namun, kemampuan udara ke daratnya hanya tingkat dua alias sekunder. Su-35 dapat membawa sejumlah besar senjata dengan berat maksimum 8.000 kilogram di 12 cantelan sayap dan badan pesawat, seperti rudal R-73E jarak pendek dan R-77 jarak menengah untuk pertempuran udara serta berbagai rudal inframerah dan pemandu radar untuk serangan darat. Di antara inventarisnya, ada pula rudal jelajah anti-kapal Kh-35.
Kalau diperlukan, Su-35 dapat membawa bom atau pod dengan roket yang tidak dioperasikan. Pesawat tempur itu juga dilengkapi meriam GSh-301 30 mm beserta 150 butir amunisi.
Dimensi dan Berat:
- Panjang: 21,9 meter
- Rentang sayap: 15,3 meter
- Tinggi: 5,9 meter
- Berat (kosong): 18,4 ton
- Berat (maksimum take off): 34,5 ton
Mesin dan Kinerja:
- Mesin: 2 x Saturn 117S (AL-41F1S)
- Traksi (kering / dengan afterburning): 2 x 86,3 / 142 kilonewton (kN)
- Kecepatan maksimum: 2 390 kilometer per jam
- Ketinggian layanan: 18 kilometer
- Jangkauan: 3.600 kilometer
- Jangkauan feri: 4.500 kilometer
Persenjataan:
- Meriam: 1 x meriam kaliber 30 mm dengan 150 butir amunisi
- Rudal: R-27ER, E-27ET, R-73, Kh-29T, Kh-31P, Kh-59M, Kh-35U
- Bom: Berbagai jenis bom jatuh bebas
Varian Su-35
Pesawat tempur Su-35 setidaknya memiliki tiga varian pengembangan, yakni Su-35BM, Su-35UB, dan Su-35S. Su-35BM adalah versi perbaikan pertama dari Su-35 yang dilengkapi oleh mesin vektor dorong AL-41F1S, avionik, dan radar yang ditingkatkan. Beberapa modifikasi dilakukan pada badan pesawat.
Su-35UB adalah pesawat latih dengan dua tempat duduk, namun mempertahankan kemampuan tempur yang utuh. Satu pesawat dibangun pada akhir 1990-an dan sangat mirip pesawat tempur Su-30MK.
Su-35S sendiri adalah perbaikan lebih lanjut dari Su-35BM yang tidak lain merupakan versi pertama dari Su-35 berproduksi massal. Pesawat ini digunakan oleh Angkatan Udara Rusia dan diusulkan untuk pelanggan ekspor. Su-35S juga masih didukung oleh mesin AL-41F1S.
NIA HEPPY | SYAHDI MUHARRAM | CW