Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov menyebut Ukraina dan Turki akan menanda-tangani sebuah kerangka kesepakatan untuk membangun drone buatan Turki di Ukraina. Hal itu diungkap Reznikov menjelang kunjungan kenegaraan Presiden Turki Tayyip Erdogan ke Ukraina pada Kamis, 3 Februari 2022 waktu setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam keterangannya pada wartawan, Reznikov juga menyebut jumlah pelanggaran dalam gencatan senjata di wilayah timur Ukraina, sudah banyak berkurang. Tidak ada korban jiwa dan kerugian dalam pertempuran tiga pekan terakhir.
Pasukan Cadangan Angkatan Pertahanan Teritorial Ukraina ambil bagian dalam latihan militer di pinggiran Kyiv, Ukraina 29 Januari 2022. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Rusia saat ini telah mengerahkan sekitar 115 ribu tentara ke wilayah perbatasan negara itu dengan Ukraina. Presiden Erdogan mengatakan Rusia akan tidak bijak jika menyerang Ukraina. Apabila hal ini sampai terjadi, maka Turki akan melakukan apa yang bisa dilakukan sebagai anggota NATO.
Jika tidak ada aral melintang, Presiden Erdogan akan bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy setelah menjadikan Turki sebagai mediator untuk meredakan ketegangan antara Rusia dan Ukraina. Pejabat senior di Pemerintah Turki mengatakan pertemuan kedua kepala negara itu diharapkan bisa meredakan ketegangan antara Kyiv dan Rusia.
Ankara memiliki hubungan yang bagus dengan Kyiv dan Moskow, namun Turki menentang kebijakan-kebijakan Rusia terhadap permasalahan Suriah dan Libya serta pencaplokan Semenanjung Krimea pada 2014. Ankara bekerja sama dengan Rusia di bidang pertahanan dan energi, saat yang sama Ankara juga menjual drone canggih ke Ukraina sehingga membuat Moskow marah.
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.